Jakarta, Tuturpedia.com – Accor Group, salah satu grup hotel terkemuka, mempertunjukan KarnavALL Batik Indonesia berkenaan dengan Hari Batik Nasional yang diperingati setiap tahun tanggal 2 Oktober.
Hal itu untuk menghormati tradisi berharga Indonesia, yang mana hotel dan resor Accor di lebih dari 30 destinasi di Tanah Air menghadirkan berbagai kegiatan dengan tema batik sepanjang bulan Oktober, sehingga menawarkan pengalaman yang benar-benar mendalam bagi para tamu maupun pengunjung.
Novotel dan Ibis Budget Semarang pada kesempatan ini pula ikut berpartisipasi menyelengarakan acara. Kegiatan tersebut di antaranya yaitu peragaan busana, workshop (lokakarya), pameran yang produk-produk batik dari usaha kecil dan menengah (UMKM) setempat, serta kuliner yang terinspirasi dari tema batik.
Adapun tamu dari seluruh kalangan diajak berpartisipasi lewat beragam acara, seperti kegiatan interaktif untuk anak-anak bahkan diskon khusus bagi mereka yang memakai batik.
Cluster General Manager Novotel dan Ibis Budget Semarang, Pupung Sutisna menuturkan, event KarnavALL Batik Indonesia 2024 yang diselenggarakan kali ini merupakan bentuk upaya nyata akan kecintaan dan kebanggaan akan batik.
“Ini merupakan salah satu upaya kami, untuk turut serta berpartisipasi dalam memeriahkan Hari Batik Nasional yang dirayakan tanggal 2 Oktober setiap tahunnya,” katanya, dikutip Jumat (18/10/2024).
Sementara itu, Garth Simmons, yang merupakan Accor’s Chief Operating Officer, Premium, Midscale & Economy Division in Asia mengutarakan kegembiraannya atas perayaan warisan budaya Indonesia yang kaya melalui inisiatif KarnavALL Batik Indonesia.
“Perayaan ini tidak hanya menghormati seni batik, namun juga menghubungkan tradisi dengan pengalaman kontemporer, memungkinkan para tamu untuk berinteraksi secara bermakna dengan budaya Indonesia,” ujarnya.
“Kami bangga mendukung komunitas lokal dan usaha kecil dan menengah, menunjukkan keahlian mereka dengan menawarkan pengalaman unik dan berkesan bagi para tamu kami,” imbuhnya.***
Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko
Editor: Annisaa Rahmah
