Tuturpedia.com – Tepat pada Jumat (13/10/2023) kemarin, SpaceX meluncurkan misi Psyche milik NASA dengan roket Falcon Heavy.
Rencananya NASA mengirimkan wahana antariksa tersebut menuju orbit transfer antar planet.
Wahana Psyche adalah misi ke-14 yang dipilih sebagai bagian dari Program Penemuan NASA, yang dikelola oleh Marshall Space Flight Center NASA di Huntsville, Alabama.
Wahana Psyche sekarang menuju asteroid bernama sama (Psyche), yang asteroid ini terletak di sabuk asteroid antara Mars dan Jupiter.
Misi ini merupakan misi pertama NASA untuk mempelajari sebuah asteroid yang lebih banyak mengandung logam daripada batuan atau es.
Psyche adalah salah satu asteroid terbesar yang pernah ditemukan NASA dalam tata surya.
Dikutip dari laman Satellite Today, Sabtu (14/10/23) Misi Falcon Heavy lepas landas pada pukul 10:19 pagi waktu ET dari Kompleks Peluncuran 39A di Pusat Antariksa Kennedy, Florida.
NASA mengonfirmasi setelah peluncuran berlangsung bahwa mereka berkomunikasi penuh dengan wahana antariksa tersebut, dan wahana tersebut dalam kondisi baik.
Kurang dari lima menit setelah peluncuran, ketika tahap kedua roket mencapai ketinggian yang cukup, penutup roket terpisah dari roket dan kembali ke Bumi.
Sekitar satu jam setelah peluncuran, wahana antariksa terpisah dari Roket SpaceX Falcon Heavy, dan pengendali darat menunggu untuk mendapatkan sinyal dari wahana tersebut.
Tidak lama setelah itu, wahana Psyche memasuki mode aman yang sudah direncanakan, yaitu wahana hanya melakukan aktivitas teknik minimal sambil menunggu perintah lebih lanjut dari pengendali misi di Bumi.
Psyche memulai komunikasi dua arah pada pukul 11:50 pagi EDT dengan Kompleks Jaringan Antariksa Jauh NASA di Canberra, Australia. Laporan telemetri awal menunjukkan bahwa wahana ini dalam kondisi baik.
Menurut perkiraan, wahana ini akan memerlukan enam tahun untuk mencapai tujuannya dan melalui beberapa fase.
Fase pertama, wahana akan melalui fase komisioning selama tiga bulan untuk memastikan sistem propulsi listrik surya berfungsi.
Wahana ini rencananya akan mencapai asteroid Psyche hingga 2029. Setelah mencapai asteroid, wahana akan menghabiskan sekitar 26 bulan mengorbit, mengumpulkan gambar dan data lainnya.
Setelah berada di tempat tujuan, wahana Psyche ini juga akan menguji Komunikasi Optik Antariksa Jauh (DSOC) NASA yang merupakan demonstrasi pertama NASA tentang komunikasi optik di luar sistem Bumi-Bulan.
Dikutip dari laman NASA, selama perjalanan 2,2 miliar mil (3,6 miliar kilometer) selama enam tahun ke sabuk asteroid utama antara Mars dan Jupiter, Psyche bergantung pada propulsi listrik surya.
Sistem propulsi yang efisien ini bekerja dengan memuntahkan atom bermuatan, atau ion, dari gas xenon netral untuk menciptakan dorongan yang secara perlahan dan mendorong pergerakan wahana antariksa tersebut.
Selama perjalanan, wahana ini akan menggunakan gravitasi Mars sebagai pelontar untuk mempercepat perjalanannya.***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Nurul Huda
