Tuturpedia.com – Napoli berhasil meraup poin penuh setelah mengalahkan Cagliari dengan skor 2-1 di kandang, Sabtu (16/12/2023).
Kedua gol yang dicetak Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia tak hanya berhasil membawa I Partinopei menang, tapi juga mengembalikan Napoli ke posisi empat klasemen Serie A.
Pertandingan sempat tertunda selama 30 menit karena cuaca. Seperti yang dikutip dari Reuters pada Minggu (17/12), angin kencang yang bertiup menyebabkan penonton di beberapa sektor stadion kesulitan masuk.
Sementara itu, ofisial pertandingan memastikan kondisi atap stadion untuk alasan keamanan.
Begitu pertandingan dimulai, Napoli segera saja mendominasi jalannya permainan. Sayangnya, babak pertama yang berakhir dengan skor kacamata menunjukkan kegagalan tuan rumah memanfaatkan dominasi dan kesempatan.
Gol pembuka baru terjadi pada menit ke-69 ketika Osimhen sukses menyundul kembali bola yang telah ditepis kiper Cagliari, Simone Scuffet.
Melalui gol tersebut, Osimhen yang baru-baru ini terpilih jadi Pemain Terbaik Afrika pada Senin (11/12) telah mencetak tujuh gol di Serie A musim ini.
Keunggulan Napoli segera disamakan Leonardo Pavoletti melalui tendangan jarak dekatnya yang hanya berselang tiga menit kemudian pada menit ke-72.
Hanya saja, Kvara segera mengembalikan keunggulan bagi Napoli lewat golnya di menit ke-75.
Sebenarnya, Napoli bisa saja menambah keunggulan jadi 3-1 setelah tembakan Matteo Politano membobol gawang Scuffet. Sayangnya, gol tersebut dianulir karena offside.
Walter Mazzarri: Kami Butuh Restart
Sebagai juara bertahan, Napoli menjalani musim 2023/24 dengan penuh perjuangan. Bahkan, dua laga sebelum menjamu Cagliari berakhir dengan kekalahan atas Inter Milan dan Juventus.
Tak hanya itu saja, sebelumnya Napoli bahkan hanya berhasil mengumpulkan 1 poin dari 4 pertandingan Serie A yang berlangsung di markas mereka, Diego Armando Maradona Stadium.
Lewat kemenangan kontra Cagliari, Napoli saat ini bertengger di peringkat keempat dengan perolehan 27 poin dari 16 pertandingan.
“Kemenangan ini sangat penting bagi kami. Kami butuh restart,” ungkap sang pelatih Walter Mazzarri.
“Kami harus mendapatkan tiga poin, atau mekanisme buruk bisa jadi terpicu karena tim yang menjuarai Scudetto, pada momen seperti ini dengan beberapa kekalahan di kandang akan diuji,” lanjut pelatih berkebangsaan Italia tersebut.***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda
