Tuturpedia.com – Bos rental mobil asal Jakarta meninggal dunia usai diamuk massa dan diteriaki maling di Jawa Tengah (Jateng).
Dikutip Tuturpedia.com, Sabtu (8/6/2024), peristiwa pengeroyokan ini terjadi di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Tak hanya sang bos rental (BH) saja yang terkena imbas, namun tiga orang rekannya juga ikut babak belur dan saat ini masih dirawat di rumah sakit akibat amukan massa itu.
Kronologi kejadian sendiri bermula saat korban dituduh sebagai komplotan maling mobil pada Kamis (6/6/2024) siang.
Ternyata saat itu, korban jauh-jauh datang dari Jakarta untuk mengambil kendaraan rental yang belum juga dikembalikan. Kronologi ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Pati, Kompol Muhammad Alfan Armin pada Jumat (7/6/2024).
Menurut Kompol M Alfan, berdasarkan hasil pelacakan GPS di mobil tersebut, Honda Mobilio berada di Desa Sumbersoko. Korban yang melihat mobil rental miliknya terparkir di halaman rumah seorang warga pun segera mengendarainya dengan menggunakan kunci cadangan.
Sayangnya, saat itu korban tak memberi tahu pemilik rumah terlebih dulu ketika mengambil mobil, alhasil ketika ada warga yang melihat, korban diteriaki maling.
“Warga kemudian berteriak ‘maling’ dan terjadi amuk massa,” ujarnya, Jumat (7/6/2024).
Tak hanya diteriaki saja, mobil Daihatsu Sigra milik korban juga dibakar massa. Polsek Sukolilo yang mendapatkan laporan kejadian pun langsung mendatangi lokasi kejadian untuk menghentikan amukan massa.
Polisi juga segera melakukan evakuasi pada korban dan membawanya ke rumah sakit. Namun nyawa BH tak tertolong dan dinyatakan meninggal sekitar pukul 18.30 WIB.
Sementara itu, menurut AG yang diperiksa sebagai saksi lantaran mobil milik BH terparkir di rumahnya, menyatakan jika Honda Mobilio yang terparkir di rumahnya ia pinjam dari seorang teman.
Selain itu, ia juga tak mengetahui kejadian pengeroyokan lantaran sedang tidak berada di rumah.
“Saya saat itu sedang kerja, tidak di rumah,” ucap AG.
Ia juga menuturkan jika mobil yang terparkir di rumahnya tersebut bukan mobil miliknya dan saat ini sudah dikembalikan ke pemilik aslinya.
“Saat ini mobilnya sudah dibawa pemilik aslinya. Itu bukan mobil saya. Saya cuma pinjam,” katanya.***
Penulis: Niawati.
Editor: Annisaa Rahmah.