Tuturpedia.com – Alih-alih melindungi pemainnya sendiri usai dihajar Chelsea, pelatih West Ham, David Moyes, justru meminta anak buahnya bertanggung jawab atas kekalahan tersebut.
Dalam laga yang berlangsung di Stamford Bridge, Minggu (5/5/2024), West Ham dibuat tak berdaya setelah kebobolan lima gol tanpa balas.
Kekalahan tersebut makin menegaskan tren buruk West Ham, yang hanya sanggup menang sekali dalam 10 pertandingan terakhir di semua ajang.
Tak hanya itu, harapan The Hammers untuk kembali tampil di kancah Eropa dalam empat musim secara berturut-turut juga harus hancur berantakan.
Menurut Moyes, pemainnya tidak memiliki cukup kekuatan mental yang membuat mereka jadi bulan-bulanan The Blues.
“Sudah terjadi beberapa kali musim ini, yang jelas sama sekali tidak saya nikmati. Saya tidak menikmati hari ini sama sekali. Para pemain tidak di posisi mereka, berlari di luar posisi, celahnya terlalu mudah,” keluh Moyes usai pertandingan.
“Kami kurang tangguh, kurang kepemimpinan, kurang kekuatan mental. Sekarang kami sudah kebobolan lima dalam dua laga tandang terakhir,” lanjutnya.
“Manajer akan selalu bertanggung jawab karena itulah yang Anda lakukan dalam pekerjaan ini, Anda harus mempersiapkan dan mengarahkan mereka dengan benar,” Moyes kembali menambahkan.
“Pada akhirnya para pemain harus bertanggung jawab atas pekerjaan yang mereka lakukan, sulit dilawan, tampil agresif dan kompetitif. Saya bertanya-tanya jika kami seperti itu di babak pertama,” tegas pelatih asa Skotlandia itu.
Dengan 10 gol yang menjebol gawang West Ham dalam dua laga tandang terakhir, standar performa lini pertahanan ala Moyes yang biasanya nampak seolah telah sirna.
Hingga pekan ke-36, anak buah Moyes sudah kebobolan 70 gol. Angka tersebut hanya disaingi oleh ketiga klub di papan bawah: Burnley (74), Luton Town (78), dan Sheffield United (100).***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.