banner 728x250

MK Tolak Majukan Pilkada Serentak 2024, Mahfud MD Beri Respons Begini 

TUTURPEDIA - MK Tolak Majukan Pilkada Serentak 2024, Mahfud MD Beri Respons Begini 
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Keluarkan putusan terbaru, Mahfud MD mengaku salut dan terkejut dengan putusan Mahkaman Konstitusi (MK) yang menolak memajukan Pilkada Serentak 2024. 

Dikutip Tuturpedia.com, Jumat (1/3/2024), Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD memberikan apresiasi pada putusan Mahkamah Konstitusi terkait pemilihan kepala daerah (Pilkada) digelar sesuai dengan jadwal, November 2024. 

Mahfud MD mengaku terkejut dengan putusan tersebut, ia juga menyampaikan jika MK sudah kembali ke hati nuraninya. 

Dia juga mengatakan jika putusan ini dapat menghentikan dugaan Jokowi hendak mengendalikan Pilkada 2024. 

“Saya salut kepada MK sekarang sudah mulai kembali ke hati nurani nya.  Iya saya ya sangat salut dan terkejut, kerana putusan MK nomor 12 tahun 2024 ini tidak menjadi diskusi publik, tiba-tiba keluar dan putusannya sangat bagus untuk menghentikan dugaan langkah-langkah Pak Jokowi untuk mengendalikan Pilkada tahun 2024,” ujar Mahfud MD. 

Mahfud MD menjelaskan jika sesuai jadwal, Pilkada seharusnya dilakukan pada 27 November 2024, tetapi Jokowi mengajukan rancangan undang-undang untuk dimajukan ke September dengan alasan agar lebih mudah. 

“Jadwal Pilkada itu kan tepatnya 27 November menurut undang-undang ya, tapi Pak Jokowi mengajukan rancangan undang-undang agar dimajukan September, dengan alasan agar lebih mudah, karena kalau pemerintah baru tidak  bisa mengendalikan. Padahal itu kan bisa aja untuk birokrasi, pemerintahan tetap, yang gantikan hanya menteri sama Presidennya,” ungkap Mahfud MD. 

Ia juga mengatakan jika akibat dari pengajuan rancangan undang-undang yang dimajukan, masyarakat menduga jika pengajuan itu bisa jadi peluang bagi Jokowi untuk mengatur Pilkada seluruh Indonesia. 

“Sehingga masyarakat lalu menduga usul pengajuan rancangan undang-undang  Pilkada itu menjadi  Bulan September  hanya untuk memberi waktu, memberi peluang kepada Pak Jokowi atau Pak Jokowi ingin mengambil peluang agar dia bisa mengatur Pilkada di seluruh Indonesia,” lanjutnya. 

Selain mengungkapkan apresiasinya pada MK, Mahfud juga menyampaikan apresiasinya pada Mahasiswa UI Ahmad Alfarizy dan Nur Fauzi.   

“Saya salut kepada Ahmad Al Farizi dan Nur fauzi, mahasiswa yang sangat cerdas dan punya pandangan jauh agar demokrasi ini tidak diolah-olah kembali,” puji Mahfud MD.***

Penulis: Niawati

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses