Indeks
Sports  

Mikel Arteta Ungkap Ketakutan Terbesarnya Jelang Big Match Manchester City Vs Arsenal

Ketakutan Mikel Arteta jelang pertandingan Arsenal vs Manchester City. Foto: X.com/premierleague

Tuturpedia.com – Jelang big match Manchester City vs Arsenal, Mikel Arteta tegaskan bahwa ia tidak ingin mengalami kekalahan berat kembali.

Laga Manchester City vs Arsenal akan digelar di Etihad Stadium, Minggu (31/3) malam ini pukul 22.30 WIB.

Sementara itu, dalam laga Manchester City vs Arsenal terakhir di Etihad musim lalu, anak buah Arteta harus menelan kekalahan telak 4-1 yang turut mendepak mereka dari perburuan titel juara Liga Inggris 2022/23.

Tak hanya itu, catatan dalam delapan laga terakhir di Etihad sejak tahun 2015 pun sama sekali tidak menguntungkan Arsenal. Pasalnya, dalam delapan kali kunjungan ke Etihad, pasukan Meriam London tak pernah menang sama sekali.

Padahal, laga yang akan berlangsung malam ini pun tak kalah signifikan. Pasalnya, City dan Arsenal kembali bergabung dalam persaingan ketat perebutan trofi Liga Inggris musim ini.

Saat ini, Gunners memimpin klasemen Liga Inggris namun mereka hanya unggul selisih gol dengan Liverpool yang ada di peringkat kedua.

Sedangkan City menempel ketat di peringkat tiga dengan selisih hanya satu poin saja di belakang. Kala ditanyai apakah Arteta masih mengingat emosi yang ia rasakan usai kekalahan di musim lalu, Arteta dengan singkat menjawab bahwa rasanya tidaklah menyenangkan.

“Saya tidak mau melaluinya lagi karena kami tahu setelah itu (perjalanan) akan menjadi sangat sulit,” ungkap pelatih berusia 42 tahun itu.

Arsenal boleh saja memimpin kompetisi perebutan trofi Liga Inggris, tetapi mereka merupakan unggulan ketiga. Apalagi, terakhir kali klub London itu jadi juara Inggris sudah 20 tahun yang lalu.

Melihat fakta tersebut, Arteta mengungkapkan bahwa ia bisa memahaminya. Hanya saja, apakah narasi itu bisa berubah atau tidak, ia sadar betul bahwa timnya lah yang harus membuktikan diri dengan memenangkan laga di Etihad nanti malam.***

Penulis: K Safira

Editor: Nurul Huda

Exit mobile version