Indeks
Sports  

Meski Hanya Petik Hasil Imbang, Leicester Tetap Puas Bisa Comeback ke Liga Inggris

Leicester City tetap puas dengan hasil imbang lawan Spurs di Liga Inggris. Foto: x.com/LCFC
Leicester City tetap puas dengan hasil imbang lawan Spurs di Liga Inggris. Foto: x.com/LCFC

Tuturpedia.com – Meski hanya sanggup mendulang satu poin dalam laga perdana Leicester City di Liga Inggris, pelatih Steve Cooper tetap merasa puas.

Leicester, yang menjuarai Liga Inggris 2015/16, menandai comeback mereka ke kasta tertinggi liga sepak bola Inggris dengan menjamu Tottenham Hotspur di King Power Stadium, Selasa (20/8/2024) dini hari waktu Indonesia.

Laga tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1 setelah Spurs mendominasi babak pertama dan membuka keunggulan lebih dulu lewat gol Pedro Porro.

Hanya saja, babak kedua sang tuan rumah tampil lebih apik yang dibuktikan lewat gol balasan dari sundulan kencang Jamie Vardie di menit ke-57.

The Foxes, yang musim lalu berjibaku di Championship, terdegradasi di musim 2022/23 setelah sembilan tahun berturut-turut bertahan di Liga Inggris.

Enzo Maresca, pelatih yang berhasil membawa Leicester menjuarai Championship musim lalu, saat ini menjabat sebagai pelatih Chelsea. 

Jabatannya pun diwariskan kepada Cooper, yang melatih Nottingham Forest hingga Desember 2023.

Cooper: Kami Ingin Menang

Menurut Cooper, laga pertama itu menjadi permulaan yang positif sekaligus menyatakan ingin lebih banyak menang di pertandingan selanjutnya.

“Ada begitu banyak yang terjadi di balik tim yang membantu. Dan dengan segalanya yang terjadi, wajar jika ada rasa gugup dan kecemasan,” ujar Cooper saat ditemui pasca pertandingan.

“Kami memiliki beberapa momen yang sangat bagus melawan mereka (Tottenham) di babak kedua. Kami jadi lawan yang sangat sulit. Ini adalah permulaan yang cukup positif, namun kami ingin memenangkan pertandingan,” lanjutnya.

“Kami telah memenangkan banyak pertandingan selama bertahun-tahun di sini (Liga Inggris) dan para penggemar Leicester akan terbiasa dengan hal itu. Namun kami perlu mengulanginya lagi. Ini adalah klub bola Liga Inggris, namun kami harus kembali jadi tim Liga Inggris, itulah tujuannya,” pungkas pelatih 44 tahun itu.***

Penulis: K Safira

Editor: Annisaa Rahmah

Exit mobile version