Tuturpedia.com – Kontingen Indonesia yang dipimpin oleh Ketua Kontingen, Mayjen TNI Mar (Purn) Yuniar Ludfi mengikuti acara Jambore Pramuka Dunia ke 25 di Korea Selatan (Korsel) pada hari Jumat (04/8/2023).
Jambore tersebut dilaksanakan hingga tanggal 12 Agustus 2023. Namun, pada pelaksanaannya, kontingen Indonesia harus menghadapi kesulitan dalam melakukan kegiatan akibat cuaca ekstrim yang melanda Korea Selatan.
Sebelumnya, Korea Meteorological Administration (KMA) melalui public safety alert telah menerbitkan sebuah peringatan tentang adanya gelombang panas di Korea Selatan. KMA mengungkapkan, estimasi suhu di Korea akan mencapai 34-40 derajat celcius.
Kontingen Indonesia Alami Gejala
Dikutip dari @officialkvibes, cuaca ekstrim tersebut mengakibatkan beberapa kontingen Indonesia mengalami gejala seperti pingsan, sakit kepala, dan pusing. Bahkan, ada beberapa yang mengalami muntah-muntah serta dehidrasi.
Meski demikian, kontingen Indonesia yang dipimpin oleh Mayjen TNI Mar (Purn) Yuniar Ludfi dipastikan akan tetap bertahan dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan akbar tersebut.
Sementara itu, KBRI sendiri sudah membuat imbauan pada WNI untuk tetap waspada. KBRI bahkan memberikan panduan keselamatan, khususnya di area umum.
Dalam keadaan darurat, para WNI yang berada di Korea Selatan dapat menghubungi nomor darurat 119 atau hotline darurat KBRI Seoul di nomor 010-5394-2546.
Penulis: Niawati
Editor: Al-Afgani Hidayat
