Tuturpedia.com – Hai, Tuturpedians! Pernah nggak sih kamu merasa lapar terus menerus saat berbuka puasa? Padahal, kamu sudah makan makanan manis atau takjil untuk mengisi perut dan tenagamu?
Nah, hal tersebut termasuk salah satu gejala dari Blood Sugar Spikes, lho!
Blood Sugar Spikes atau lonjakan gula darah ini adalah fenomena kenaikan tajam kadar gula darah di dalam tubuh manusia.
Hal ini dapat terjadi karena berbagai faktor, tetapi sering kali terjadi ketika kamu terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sederhana (gula pasir, gula aren, gula tepung, gula kastor, gula batu, sirup, dan karamel).
Blood Sugar Spikes terjadi ketika tubuh memecah karbohidrat menjadi gula sederhana yang disebut glukosa.
Sehingga, glukosa selanjutnya memasuki aliran darahmu. Ketika jumlah glukosa dalam darahmu mulai meningkat, hal ini lah yang mengirimkan sinyal ke pankreas kamu untuk melepaskan hormon yang disebut insulin.
Insulin inilah yang bertindak seperti kunci untuk membuka pintu berbagai sel di tubuh kamu sehingga memungkinkan glukosa meninggalkan aliran darah dan masuk ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi atau disimpan untuk digunakan nanti.
Gejala Blood Sugar Spikes
Dikutip dari laman Verywell Health, Senin (11/3/24) berikut ini beberapa gejala Blood Sugar Spikes yang bisa kamu amati di tubuhmu sendiri!
- Penglihatan kabur
- Mulut kering
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Meningkatnya rasa haus
- Sering buang air kecil
- Mudah lapar
- Mudah emosi
- Berkeringat dan cemas
Bagaimana cara mengatasinya?
Cara mengatasi Blood Sugar Spikes
Menurut MD Anderson, ada beberapa tips yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi gejala Blood Sugar Spikes. Apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini!
- Coba untuk mengganti karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, pasta gandum utuh, dan roti gandum. Selain menghindari lonjakan gula, makanan tersebut membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
- Rajin berolahraga. Olahraga ringan hingga sedang secara teratur meningkatkan cara tubuh menggunakan insulin, jadi tubuhmu tidak memerlukan terlalu banyak insulin untuk menjaga gula darah pada tingkat yang sehat. Coba untuk melakukan olahraga minimal 150 menit atau olahraga berat selama 75 menit setiap minggunya.
- Mengelola stres. stres berdampak negatif pada tubuhmu. Salah satu alasannya adalah hal itu membuat hormon kita tidak seimbang. Saat kamu sedang stres, hormon adrenalin dan kortisol dilepaskan, dan gula darah akan meningkat untuk memberikan kamu energi untuk menghadapi ancaman yang ada.
- Tidur yang cukup. Kondisi tubuh yang kurang istirahat juga akan mempengaruhi kemampuan tubuh dalam menggunakan insulin untuk menurunkan gula darah.
Nah, itulah dia informasi mengenai Blood Sugar Spikes yang wajib kamu ketahui. Semoga tips di atas bisa bermanfaat untukmu di bulan Ramadhan ini, yah!***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Nurul Huda