Tuturpedia.com – Kabar kurang menyenangkan baru-baru saja datang untuk Manchester City, yang akan tampil di Piala Dunia Antarklub 2025 pada musim panas tahun depan.
Menurut keterangan pelatih Pep Guardiola, permintaan Man City untuk menunda beberapa laga perdana mereka Liga Inggris 2025/26 telah ditolak oleh Liga Inggris.
Padahal, permintaan tersebut dilayangkan City demi bisa memberi waktu bagi para pemain mereka untuk memulihkan diri setelah Piala Dunia Antarklub digelar.
“Saya rasa klub meminta liga untuk menunda satu atau dua atau tiga pekan agar kami bisa berlibur setelah Piala Dunia (Antarklub) namun tentu saja tidak diizinkan,” ungkap Guardiola, dikutip Tuturpedia.com dari Reuters pada Minggu (6/10/2024).
“Liga Inggris bilang ya ke kami? Tidak, tentu saja tidak,” imbuh pelatih asal Spanyol itu singkat.
Hingga artikel ini ditulis pada Minggu (6/10/2024), belum ada tanggapan resmi perihal komentar Guardiola dari pihak Liga Inggris.
Aksi ‘Masa Bodoh’ FIFA soal Jadwal Pertandingan Bola
Faktanya, jadwal pertandingan musim ini yang makin sibuk dan padat telah menjadi topik mengkhawatirkan di dunia sepak bola, terutama bagi para klub elite.
Pasalnya, frekuensi bertanding yang terlalu sering jelas akan berdampak signifikan terhadap kondisi para pemain, terutama secara fisik, terlepas dari bayaran besar yang bisa mereka terima dengan tambahan jumlah pertandingan itu.
Liga Inggris 2024/25 ini saja resmi dimulai pada Jumat, 16 Agustus 2024, tepat sebulan setelah final EURO 2024 antara Spanyol dan Inggris.
Ditambah dengan Piala Dunia Antarklub 2025 yang menerapkan format baru, Guardiola menegaskan adanya kesulitan klub dalam mengelola beban kerja pemain.
Belum lagi, LIga Champions, Liga Europa, dan Liga Konferensi UEFA sama-sama menerapkan format kompetisi baru yang turut menambah jumlah pertandingan tiap klub.
Bahkan, baru bulan September kemarin Rodri membeberkan kalau para pesepak bola sudah begitu nyaris melakukan aksi mogok main gegara jadwal pertandingan musim ini yang luar biasa padat.
Rodri, yang belum lama ini dipastikan absen hingga akhir musim gegara cedera ACL, menilai bahwa idealnya jumlah maksimal pertandingan per musim ada di kisaran 40 hingga 50 untuk setiap pemain.
Sayangnya, rentetan perubahan di musim ini menyebabkan Man City bisa jadi harus bermain dalam 70 hingga 80 pertandingan apabila sang juara bertahan Liga Inggris itu bisa melangkah jauh di semua kompetisi yang mereka ikuti.
FIFPRO, serikat pesepak bola profesional dunia, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ada beberapa pemain yang hanya mendapatkan kurang dari satu hari istirahat per pekan.
Anggota FIFPRO yang berada di Eropa juga telah memulai langkah hukum demi “menampar” FIFA sehingga mereka bisa melihat realita yang mereka ciptakan lantaran ngotot menerapkan skema anyar untuk Piala Dunia Antarklub tahun depan.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah