Tuturpedia.com – Logo X raksasa yang menggantikan Twitter di San Francisco, Amerika Serikat disebut mengganggu warga. Alasannya, tingkat kecerahannya dinilai terlalu tinggi sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman untuk indera penglihatan orang di sekitarnya.
Dikutip dari berbagai sumber, Kamis (3/8/2023), Departemen Inspeksi Bangunan San Francisco menerima sekitar 24 keluhan terkait logo raksasa X.
Warga yang mengajukan keluhan menyebut logo itu dipasang tanpa izin, tidak aman, dan mengganggu. Salah satunya mengatakan, lampunya yang berkedip membuat warga sulit tidur.
“Pagi ini, inspektur bangunan mengamati struktur yang dibongkar. Pemilik properti akan dikenai biaya untuk pemasangan yang tidak diizinkan dari struktur yang diterangi,” ujar Patrick Hannan, Juru Bicara Departemen Inspeksi Bangunan San Francisco.
Nantinya, uang tersebut akan digunakan sebagai biaya izin bangunan untuk pemasangan dan pembongkaran struktur. Selain itu, uang itu guna menutupi biaya Departemen Inspeksi Bangunan dan penyelidikan Departemen Perencanaan.
Logo X Akhirnya Dicopot
Karena hal tersebut, logo X raksasa tersebut dicopot pada Senin (31/7/2023).
Sebelumnya, pihak perwakilan X menyebut, logo terang tersebut hanya menjadi terang untuk sebuah event temporer. Mereka pun menolak dilakukannya inspeksi ke atap gedung tempat logo X tersebut terpasang.
Logo Twitter yang semula berbentuk burung biru diubah menjadi huruf X berwarna putih dengan latar belakang berwarna oleh Elon Musk.
Seperti diketahui, miliarder dunia tersebut telah mengakuisisi aplikasi media sosial ini senilai 44 juta dolar amerika pada Oktober 2022 lalu.
Penggantian logo ini merupakan upaya rebranding yang dikemukakan Elon Musk sejak 23 Juli kemarin. Ia memperkenalkan logo baru tersebut melalui akun Twitter pribadinya @elonmusk.
Tak cuma itu, akun resmi Twitter pun ikut berubah nama menjadi @X. Namun, Elon tidak berencana memindahkan kantor pusatnya ke kota lain meski San Francisco terkenal dengan tingkat kriminalitas yang tinggi.
“Banyak yang telah menawarkan banyak insentif untuk X (fka Twitter) untuk memindahkan kantor pusatnya dari San Francisco. Selain itu, kota ini berada dalam pusaran malapetaka dengan satu perusahaan demi satu perusahaan pergi atau pergi. Oleh karena itu, mereka berharap X juga akan pindah. Kita tidak akan. Anda hanya tahu siapa teman sejati Anda saat chip sedang down. San Francisco, San Francisco yang indah, meskipun yang lain meninggalkanmu, kami akan selalu menjadi temanmu,” tulisnya di akun pribadi.
