Semarang, Tuturpedia.com – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu telah melantik Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Semarang menekankan jaga integritas dan kolaborasi dalam memajukan Ibu Kota Jawa Tengah.
Usai melantik 591 orang dan telah menerima surat keputusan (SK), kini Pemerintah Kota Semarang memiliki 3.820 PPPK. Dari ratusan pegawai tersebut rata-rata adalah tenaga teknis dan pendidik yang memang sedang dibutuhkan.
“Hal-hal lapangan tentu sangat diperlukan, sebagai contoh di Perkim dan DPU, kususnya kepada BKPP juga KSM untuk ada tenaga teknis,” kata Mbak Ita, sapaannya, usai lantik PPPK di Ruang Lokakrida, Rabu (27/3/2024).
Kemudian, penyuluh pertanian juga diperlukan, ditambah dengan adanya program ketahanan pangan, kedaulatan pangan dan pengendalian inflasi.
“Jumlah pegawai ini semakin berkurang karena banyak pensiun, sehingga dibutuhkan tenaga-tenaga muda untuk membantu teman-teman ASN yang ada,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Semarang, Joko Hartono menjelaskan, 591 pegawai yang dilantik terdiri dari 414 tenaga guru dan 157 tenaga kesehatan, serta 20 tenaga teknis.
“PPPK nanti akan dikontrak selama lima tahun, nantinya sesuai kebutuhan organisasi. Mereka tidak ada pensiun hanya saja dapat mengukuti program jaminan hari tua,” imbuhnya.***
Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko
Editor: Nurul Huda
