Tuturpedia.com – Konser band metal asal Inggris Bring Me the Horizon terpaksa harus diberhentikan karena berbagai kendala yang terjadi.
Bagaikan efek domino, konser yang awalnya akan digelar selama dua hari di Beach City International Stadium, Ancol Jakarta harus dibatalkan oleh pihak promotor.
Pada 10 November 2023 kemarin menjadi hari yang ditunggu-tunggu oleh para penggemar musik band yang kerap disebut BMTH tersebut.
Namun, setelah penantian selama 12 tahun, harapan para penggemar menikmati konser dengan aman kandas setelah pihak promotor terpaksa memberhentikan konser setelah 50 menit berlangsung.
Diketahui, pada saat konser berlangsung, ada beberapa kendala pada stage dan sound yang digunakan band tersebut.
Banyak juga yang mengatakan jika venue yang digunakan promotor untuk mengadakan konser terlalu sempit dan pengap.
Apalagi, pihak promotor mengizinkan para penonton membawa rokok ke dalam venue.
Kejanggalan mulai terjadi ketika BMTH memainkan lagu berjudul ‘Parasite Eve’, tak sedikit penggemar yang menyadari adanya masalah pada sound yang digunakan.
Saat vokalis menyanyikan bait pertama lagu tersebut, tiba-tiba sound mati dan band tersebut pun kembali memainkan lagu tersebut dari awal.
“Abis beberapa lagu dimainin, sound sempet bermasalah di lagu Parasite Eve. Oli baru nyanyiin lirik awal, ga lama sound langsung mati. Di sini feeling udah ga enak. Tapi ga lama, BMTH main lagi restart lagu Parasite Eve.” tulis akun @celvinms7, Sabtu (11/11/23).
Setelah masalah pertama terjadi, para personil BMTH pun tiba-tiba pergi ke backstage setelah memainkan lagu ‘Die4u’.
Pihak promotor langsung mengklarifikasi hal tersebut dengan mengatakan jika para personel butuh waktu untuk rehat dan meminta para penonton untuk ikut rehat.
Namun, setelah 30 menit berlangsung tidak ada tanda-tanda konser akan kembali dimulai. Pihak promotor kembali mengklarifikasi hal tersebut dan membuat pengumuman jika konser terpaksa diberhentikan karena masalah keamanan.
Hal tersebut memancing reaksi penonton yang kecewa dengan pihak promotor. Tak segan, para penggemar band metal ini pun melemparkan botol ke stage, merusak properti tirai hitam, hingga nekat naik ke panggung dan menjarah drum set milik BMTH.
Di sisi lain, ada juga penggemar yang mengerti mengapa konser harus tiba-tiba diberhentikan. Bukan hanya venue yang padat dan pengap, tapi venue dan FOH yang ‘goyang’ menjadi alasan mengapa konser tersebut lebih baik dihentikan.
“Terus tiba-tiba BMTH cabut di tengah-tengah show, karena katanya alasan keamanan. Venue emang goyang banget sih parah. Apalagi pas lagu Can You Feel My Heart, sama Shadow Moses. Wah itu dari FOH goyang banget sih parah serem. Dan kita semua di lantai 2 lagi. Bener-bener gak safe lah. Jadi gue ngerti kenapa show ini harus stop. Bener-bener gak bisa nafas. Semoga ada kabar baik perihal kejadian ini ya” tulis komika Kemal Palevi di akun X nya, Sabtu (11/11/23).
Setelah kericuhan yang terjadi di venue ramai dibahas warganet di media sosial. Fakta lain juga terungkap dari beberapa penggemar yang hadir.
Seperti yang diungkap oleh akun X @janah060800, Sabtu (11/11/23) suasana ricuh di konser BMTH ternyata sudah mulai terasa sejak open gate venue.
Pemicunya adalah adanya penggemar yang berusaha untuk menyerobot antrean dan menerobos pagar di barisan yang awalnya tertib.
Saat penggemar hendak masuk ke venue utama pun terdapat insiden penggemar yang jatuh beruntun hingga terluka.
“Suasana kericuhan BMTH DAY 1 di Jakarta pas dibuka tiket. Pemicunya adalah awalnya yg ngantri duluan udah pada rapih dan duduk, tiang-tiangnya itu jadi pembatas. Terus tiba-tiba diserobot dan yang udah baris lama gak terima disalip jadi saling ricuh,” tulisnya.
“Terus sempet stuck pas mau naik ke lantai 2 di deket eskalator dan akhirnya petugas turun dan prioritasin cewek buat naik duluan. Sudah naik eskalator, baris lagi nih, festival A. Nah pas mau masuk ke mainstage ini rusuh banget, sangat tiba tiba dan banyak orang jatoh beruntun kayak domino, kabarnya ada yang luka parah. Gua pribadi cuma kegencet di tiang antar pintu aja,” sambungnya lagi.
Kekecewaan dari para penggemar band tersebut terhadap pihak promotor kembali menjadi-jadi, selain BMTH tidak bisa tampil penuh di konser Day 1, pihak promotor juga akhirnya membatalkan konser BMTH Day 2 yang seharusnya diselenggarakan pada 11 November 2023.
Mengutip dari akun instagram Ravel Entertainment, Sabtu (11/11/23) pihak promotor meminta maaf atas berbagai kekurangan yang terjadi di konser BMTH Day 1.
Mereka juga akan melakukan refund secara proporsional untuk penggemar yang hadir di Day 1 dan fulll refund untuk penggemar yang akan hadir di Day 2.***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Nurul Huda
