Tuturpedia.com – Sebagai umat Muslim, kamu pasti akrab dengan berbagai ibadah yang berhukum sunnah termasuk Sholat Dhuha!
Sholat Dhuha secara bahasa diartikan sebagai waktu terbitnya matahari. Karena itu, Nabi Muhammad SAW melaksanakan ibadah sunnah ini di waktu antara matahari terbit dan siang.
Dhuha adalah Sholat sunnah dua rakaat yang sering dilakukan Nabi Muhammad SAW dan menganjurkan para sahabat untuk sholat sunnah tersebut setiap harinya. Bahkan Sholat sunnah Dhuha disamakan pahalanya dengan memberikan 360 sedekah.
Sholat Dhuha disebut juga dengan Sholat Ishrāq dan Sholat Awwābīn. Hukumnya, Sholat Dhuha termasuk sunnah mu’akkadah (sunnah yang dikukuhkan), yang jika dilakukan maka pahala dan keberkahannya besar-besaran, namun tidak ada dosa bagi orang yang meninggalkannya.
Lalu, bagaimana cara Sholat Dhuha yang benar? Yuk, simak informasinya di bawah ini!
Tata Cara dan Doa Sholat Dhuha
Waktu yang paling diutamakan untuk Sholat Dhuha adalah pada saat terpanas di siang hari, yaitu saat matahari telah mencapai puncaknya (titik tertinggi), yaitu kira-kira pertengahan antara terbitnya matahari dan Sholat Dhuhur.
Jumlah minimum yang dilaporkan dalam hal Sholat Dhuha adalah dua rakaat.
meriwayatkan dari hadits Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: “…dan dua rakaat yang dikerjakan di siang hari (Dhuha) sudah cukup untuk itu. .”
Berikut ini tata cara Sholat Dhuha yang baik dan benar:
- Ucapkan niat Sholat Dhuha dua rakaat:
اُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatadh dhuhaa rak’ataini mustaqbilal qiblati ada’an lillahi ta’aalaa.
- Di rakaat pertama, setelah melakukan takbiratul ihram dan doa iftitah, lanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah dan surat pendek Al-Qur’an lainnya. Akan lebih baik jika membaca surah Adh-Dhuha atau Asy-Syam.
- Setelah itu, lakukan rukuk, i’tidal, sujud, iftirasy, sujud, dan melanjutkan ke rakaat kedua.
- Di rakaat kedua, setelah mengucapkan takbir ‘Allahu Akbar’, lanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah dan surat pendek. Akan lebih baik jika membaca surah Adh-Dhuha atau Asy-Syam.
- Setelah itu, lakukan rukuk, i’tidal, sujud, iftirasy, sujud, tasyahud akhir, dan salam.
- Jangan lupa untuk membaca doa Sholat Dhuha, yaitu:
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuhaMu, keagungan adalah keagunganMu, keindahan adalah keindahanMu, kekuatan adalah kekuatanMu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuhaMu, keagunganMu, keindahanMu dan kekuatanMu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambamu yang shalih.
Nah, itulah dia keutamaan, tata cara dan doa Sholat Dhuha yang wajib umat muslim tahu! Yuk, lakukan sholat sunah ini agar mendapatkan pahala yang melimpah setiap harinya!***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Nurul Huda