Indeks

Kedua Kalinya Terjadi, Kereta Api Menabrak Mobil di Lintasan Tanpa Palang di Banyuwangi

(Foto: Twitter @sahabat_kereta)
(Foto: Twitter @sahabat_kereta)

Tuturpedia.com — Kecelakaan kereta api terjadi di lintasan tanpa palang di Banyuwangi pukul 10.03 WIB pada Rabu (30/8/2023). .

Dirangkum dari berbagai sumber, kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil Avanza silver dan kereta api 444 Pandanwangi rute Ketapang-Jember.

Kecelakaan tersebut terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu yang terletak di Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Diduga karena ketiadaan palang tersebut, mobil terus melaju tanpa memperhatikan adanya kereta api yang lewat. Akibatnya, mobil langsung tertabrak oleh kereta.

Mobil tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian samping belakang. Tidak ada korban jiwa, namun dua penumpang mobil mengalami luka yang cukup serius. Mereka pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk segera ditangani.

Kecelakaan sejenis di lokasi yang sama juga pernah terjadi pada dua bulan lalu, tepatnya pada Rabu (28/6/2023). Kecelakaan ini melibatkan sebuah mobil putih dan kereta api 244 Sri Tanjung jurusan Ketapang-Lempuyangan.

Kecelakaan ini mengundang banyak pertanyaan dan perhatian dari netizen. Sebagian mempertanyakan pengendara mobil yang tak memperhatikan tanda STOP di sebelah kanan kendaraan. Meskipun tidak ada palang kereta api di lokasi tersebut, adanya tanda STOP ini merupakan instruksi pengganti palang agar kendaraan berhenti dulu dan berhati-hati apabila ada kereta lewat.

“Ada rambu STOP tapi gak mengurangi kecepatan sama sekali. Ujian SIM-nya gimana nih? Padahal materi ujiannya udah oke banget loh, hanya yg benar2 pinter paham & capable aja yang lulus,” komentar pemilik akun Twitter @seratoptik.

 “Ada tulisan rambu stop juga, kebiasaan langsung ditrabas tanpa berhenti liat kanan kiri dulu,” komentar pemilik akun Twitter @stauber_43.

Beberapa netizen juga bertanya tentang kapan dipasangnya palang kereta api di lokasi perlintasan ini. Karena sudah terjadi dua kali kecelakaan yang sama, mereka berharap palang kereta api bisa segera dipasang untuk keamanan bersama.

“Padahal sebelumnya udah pernah ada laka disini, kok belum ada palang pintunya ya,” komentar pemilik akun Twitter @salakpondo_.

 “Sudah 2 kali kok ya gk dikasih palang pintu,” komentar pemilik akun Twitter @eknug.

Selebihnya, kecelakaan ini merupakan peringatan bagi masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam berkendara, terutama di sekitar perlintasan kereta api seperti ini.

Penulis: Ainusshoffa Rahmatiah

Exit mobile version