Tuturpedia.com – Tamara Tyasmara kembali viral usai video saat dirinya karaoke bersama teman-temannya viral di media sosial, ia pun kemudian angkat bicara.
Dikutip Tuturpedia.com, Kamis (14/3/2024), Tamara Tyasmara menegaskan bahwa dirinya saat itu sedang makan bersama temannya. Kebetulan ibu dari Dante ini juga memang sedang ada acara di tempat yang sama.
“Tempat makan itu sebenarnya dan kebetulan aku ada acara,” kata Tamara Tyasmara.
Diakui wanita kelahiran tahun 1995 itu memang diminta teman-temannya untuk bernyanyi bersama. Namun, ia sempat menolak karena ingin menghindari sorotan dari warganet.
Meski sudah menolak, teman-temannya justru meminta ibu dari Dante itu tak menghiraukan komentar para netizen. Lantas, ia pun akhirnya tak mempermasalahkan soal dirinya yang viral dan menuai hujatan.
Hal tersebut lantaran hanya dirinya yang paham dengan isi hatinya terkait kematian sang anak.
“Cuman aku yang tahu doaku apa. Terus apa yang aku lakuin itu aku yang tahu,” ujar Tamara.
Ibu satu orang anak itu membeberkan bahwa dirinya sudah berkonsultasi dengan psikolog hingga ustaz apakah dirinya boleh pergi bersama-temannya yang mengajak untuk makan bersama.
“Itu makanya bisa, aku lagi tuh aku juga sebelumnya konsultasi dulu sama psikolog aku sama Pak Ustaz. Aku nanya boleh enggak aku pergi,” ungkap Tamara Tyasmara, Selasa (12/3).
Mantan istri Angger Dimas itu mengatakan jika psikolognya memperbolehkan untuk keluar rumah.
“Katanya kenapa enggak pergi gitu. Kenapa emang di rumah terus, nanti Dante lihatnya malah sedih,” tuturnya.
Lebih lanjut, Tamara juga membeberkan soal perkataan ustaznya yang mengatakan bahwa dirinya tak boleh meratapi kejadian yang sudah terjadi.
“Terus kata Pak Ustaz juga kemarin jangan diratapin terus kasihan gitu,” imbuhnya..
Wanita berusia 29 tahun itu pun akhirnya mencoba untuk melupakan kesedihannya dan memutuskan untuk keluar mencari hiburan.
“Jadi yang mau enggak mau harus belajar. Terus malam coba keluar kayak nyari hiburan lah gitu biar senang,” tambahnya.
Pesinetron ini juga mengatakan bahwa dirinya masih sering memikirkan mendiang sang putra meskipun berusaha untuk tidak meratapi kepergian putranya yang mendadak itu.***
Penulis: Niawati.
Editor: Annisaa Rahmah.
