Tuturpedia.com – Putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep kembali menuai kontroversi usai namanya trending perkara jet pribadi.
Dikutip Tuturpedia.com, Rabu (25/9/2024), kali ini suami dari Erina Gudono itu kembali menuai kritikan lantaran dirinya dengan blak-blakan mengenakan rompi bertuliskan ‘Putra Mulyono’.
Kaesang diketahui menemui warga Tangerang pada Selasa (24/9/2024), namun bukan perkara blusukannya yang menuai sorotan.
Namun putra bungsu dari Jokowi itu terlihat mengenakan sebuah rompi berwarna hitam dengan sablon berwarna merah muda terdapat gambar siluet sosok seorang pria mirip sang ayah.
Tak lupa di bagian bawah sablonan di rompi itu terdapat tulisan: Putra Mulyono. Nama Mulyono memang sempat viral di media sosial setelah beberapa tokoh politik yang diduga berseberangan dengan Jokowi ikut memanggil Presiden ke-7 RI itu dengan sebutan Mulyono disertai nada guyonan.
Adik dari Gibran Rakabuming Raka itu tak sendiri blusukan di Tangerang, ia ditemani oleh Cawabup Kabupaten Tangerang Lerru Yustira, anggota Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka, dan Waketum PSI, Andi Budiman.
Ketua Umum PSI itu tampak disambut antusias oleh warga yang mayoritas ibu-ibu dan anak-anak ketika tiba di lokasi.
Ia juga sempat membagikan sebuah buku dan susu kepada warga sekitar. Sementara itu, beredarnya foto Kaesang mengenakan rompi ‘Putra Mulyono’ ini menuai tanggapan dari warganet.
“Dikiranya lucu pdhl gak lucu blasss,” tulis akun @Via***.
“Yaelah Sang gimmick sok asik lu dan keluarga lu udah ga mempan, film yg klen mainkan selama ini udah pernah kami tonton semua,” kata akun @Hum***.
“Haduhhh bener-bener muka beton ini mah,” komentar warganet @had***.
“Hahaha here we go again. Kayak mocking ke netizens yang suka panggil Mulyono. Kayak bilang ‘Iya gue anak Mulyono yang lo doain downfall itu pakai sebutan Mulyono. Lo jual gue beli. Bisa apa lo? Kita tak terkalahkan,” ujar @lil***.
Seperti ketahui, Mulyono merupakan nama Jokowi semasa kecil. Namun nama itu diganti oleh kedua orang tuanya lantaran ketika menggunakan nama tersebut dirinya kerap sakit-sakitan.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah