banner 728x250

Kabosu Anjing Meme Dogecoin Mati saat Tidur, Punya Riwayat Penyakit Ini!

Kabosu, anjing Meme Dogecoin mati saat tidur. Foto: instagram.com/kabosumama
Kabosu, anjing Meme Dogecoin mati saat tidur. Foto: instagram.com/kabosumama
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Kabosu, seekor anjing asal Jepang yang menjadi simbol global dalam dunia meme dan wajah dari mata uang kripto Dogecoin, telah meninggal pada usia 18 tahun. 

Informasi ini diumumkan oleh Entertainment Weekly pada hari Jumat, 24 Mei 2024. 

Pemilik Kabosu, Atsuko Sato, menyampaikan berita duka ini melalui blog pribadinya, menyatakan bahwa Kabosu meninggal dengan tenang dalam tidurnya pada Jumat pagi.

Kabosu meninggal pada pukul 7.50 pagi waktu setempat setelah tidur dengan sangat nyenyak. Sato menggambarkan bahwa Kabosu pergi dengan tenang, seolah-olah tertidur saat merasakan hangat tangannya yang mengelusnya.

“Kabosu pergi dengan sangat damai tanpa derita, seperti tertidur saat merasakan hangat tangan saya mengelusnya,” kata Sato sang pemilik.

Kabar kepergian Kabosu ini datang setelah anjing tersebut didiagnosis menderita penyakit liver dan leukemia empat tahun sebelumnya. 

Sejak diagnosis tersebut, Sato terus mendokumentasikan perjalanan kesehatan Kabosu melalui media sosialnya. Pada Desember 2023, kondisi kesehatan liver Kabosu makin memburuk akibat penyakit yang dideritanya. 

Asal Mula Meme Dogecoin

Popularitas Kabosu melonjak secara global pada tahun 2013 ketika wajahnya digunakan sebagai ikon iklan mata uang kripto. 

Ia menjadi inspirasi untuk peluncuran Dogecoin pada tahun yang sama. Popularitas ini makin meningkat ketika pada tahun 2021, sebuah NFT (non-fungible token) yang menampilkan wajah Kabosu terjual hingga mencapai USD 4 juta.

Atsuko Sato, yang merupakan seorang guru taman kanak-kanak di Jepang, telah merawat Kabosu sejak anjing tersebut berusia dua tahun. 

Dalam sebuah wawancara dengan Ashahi Shimbun pada awal 2024, Sato menceritakan bahwa Kabosu diselamatkan dari kondisi yang hampir dibuang. 

Sato sering memanggilnya dengan nama panggilan Kabo-chan.

“Sejak Kabosu datang ke rumahku, serangkaian hal ajaib telah terjadi, memperkaya hidupku dan menghadiahkanku harta karun berupa momen tak ternilai,” tutur Sato.

Dogecoin, mata uang kripto yang terinspirasi oleh Kabosu, mengalami peningkatan nilai pasar sebesar USD 4 miliar (sekitar Rp 63,1 triliun) tahun lalu ketika Elon Musk, yang membeli situs media sosial Twitter pada tahun 2022, mengganti logo burung biru Twitter dengan gambar Kabosu untuk sementara waktu. 

Musk kemudian mengganti nama Twitter menjadi X. Dengan kapitalisasi pasar sekitar USD 23,6 miliar atau setara Rp 378,6 triliun, Dogecoin kini menjadi mata uang kripto terbesar kesembilan di dunia.***

Penulis: Muhamad Rifki.

Editor: Annisaa Rahmah.