Jateng, Tuturpedia.com – Lahan Pemerintah Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kurang lebih seluas 7000 m2 yang berada di wilayah Kecamatan Blora Kota, atau depan Pasar Rakyat Sidomakmur, bakal dimanfaatkan sebagai kantor imigrasi.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Arief Rohman, usai mengikuti rangkaian acara kegiatan grebek gunungan dalam memperingati hari jadi Kabupaten Blora ke-275 di Jalan Pemuda, pada Selasa (10/12/2024).
“Untuk pembangunannya direncanakan dimulai pada tahun 2025. Dan kami sudah mengajukan rencana pendirian kantor imigrasi di Kabupaten Blora. Rencananya, pembangunan akan dilaksanakan di lahan seluas sekitar 7.000 meter persegi yang terletak di depan Pasar Sido Makmur,” ucapnya.
Lebih lanjut, pihaknya menuturkan bahwa keberadaan kantor imigrasi tersebut nantinya akan mempermudah masyarakat Blora dan sekitarnya dalam mengurus keperluan imigrasi, terutama pembuatan paspor.
“Selama ini, warga Blora harus melakukan perjalanan ke Kabupaten Pati untuk mengurus dokumen keimigrasian. Harapannya, masyarakat Blora tidak perlu lagi jauh-jauh ke Pati untuk mengurus paspor. Dengan adanya kantor imigrasi di Blora, pelayanan akan lebih dekat dan cepat,” ungkapnya.
Tak hanya itu, dirinya mengaku telah berkoordinasi dengan Kementerian Hukum dan HAM terkait rencana pembangunan ini dan saat ada kunjungan kerja dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, beberapa waktu lalu juga turut memperkuat rencana tersebut.
“Beliau (Menteri Agus Andrianto) sudah berkunjung ke Blora untuk membahas lebih detail terkait pendirian kantor imigrasi. Salah satu agendanya adalah meninjau lokasi yang akan digunakan sebagai lahan pembangunan,” terangnya.
“Kami optimis, jika semua persiapan berjalan lancar, kantor imigrasi ini akan segera berdiri. Ini merupakan salah satu langkah nyata untuk meningkatkan pelayanan publik di Blora,” tuturnya.
Ia juga menuturkan bahwa dukungan dari pemerintah pusat menjadi faktor penting dalam realisasi proyek kantor tersebut. Selain memastikan kesiapan lahan, Pemkab Blora juga terus menjalin komunikasi intensif dengan pihak-pihak terkait agar pembangunan dapat segera dimulai.
Dengan adanya kantor imigrasi di Kabupaten Blora, lanjutnya, diharapkan layanan administrasi keimigrasian dapat lebih efisien, sehingga mendukung mobilitas masyarakat yang makin meningkat.
“Ini bukan hanya untuk Blora, tetapi juga untuk wilayah sekitarnya yang selama ini bergantung pada kantor imigrasi di kabupaten lain,” tandasnya.***
Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro
Editor: Annisaa Rahmah









