Indeks
Sports  

Jurgen Klopp Akui Liverpool Beruntung Bisa Kalahkan Crystal Palace

Jurgen Klopp akui Liverpool beruntung telah berhasil kalahkan Crystal Palace. Foto: X.com/premierleague
Jurgen Klopp akui Liverpool beruntung telah berhasil kalahkan Crystal Palace. Foto: X.com/premierleague

Tuturpedia.com – Liverpool berhasil memetik poin penuh setelah menang secara dramatis di Selhurst Park melawan Crystal Palace, Sabtu (9/12).

Kemenangan tersebut juga berkontribusi membawa The Reds naik ke puncak klasemen, terutama setelah Arsenal harus menderita kekalahan dari Aston Villa selang beberapa jam kemudian.

Meski demikian, pelatih berkebangsaan Jerman tersebut mengakui bahwa anak buahnya “beruntung” bisa membawa pulang 3 poin dari pertandingan melawan Palace.

“Saya sangat senang di momen ini, dan saya tahu bahwa kami juga beruntung,” ungkap Klopp pada sesi konferensi pers pasca pertandingan.

“Apabila Anda menang hanya ketika Anda (tampil) benar-benar bagus maka Anda tidak punya kesempatan untuk benar-benar sukses,” imbuhnya.

Hanya saja, ia juga menyadari bahwa penampilan anak buahnya tidak cukup baik.

Pasalnya, permainan Liverpool bisa dibilang melempem terutama di babak pertama.

Bahkan, permainan mereka tidak memberikan dampak yang cukup signifikan begitu babak kedua bergulir.

Baru ketika Jordan Ayew diusir keluar dari lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua di menit ke-75, Liverpool berhasil mencetak gol balasan yang mengubah skor menjadi 1-1.

Hanya saja, perlu dicatat bahwa tendangan Mohamed Salah pada menit ke-76 menyusul diusirnya Ayew merupakan tembakan ke gawang pertama yang berhasil dibuat anak buah Klopp sepanjang pertandingan tersebut.

Liverpool pun berhasil menggandakan keunggulan lewat gol Harvey Elliott di extra time, yang memastikan kemenangan The Reds.

“Hari ini bukanlah permainan yang baik dari kami. Selama 76 menit, kami menunjukkan performa buruk… Kemudian mereka (Crystal Palace -red.) mendapatkan kartu merah dan kami mencetak gol segera sesudahnya,” jelas Klopp.

“Karena itulah saya bilang kami juga beruntung, tentu saja,” imbuhnya.

Walaupun begitu, ia tetap mengapresiasi penampilan anak buahnya, terlebih lagi setelah Mohamed Salah mencetak gol balasan, yang menjadi gol ke-200 pemain berkebangsaan Mesir tersebut bagi Liverpool.

“Namun apa yang kami lakukan dari (menit) 76 hingga (menit) 106 sangatlah bagus. Karena seperti yang Anda tahu, (bertanding) melawan 10 pemain bisa saja Anda punya lebih banyak masalah daripada hari ini. Kami benar-benar membalik permainan, pemain pengganti sangat berpengaruh,” urai Klopp.

Pernyataan Klopp tersebut mengacu pada gol krusial yang dicetak Elliott ketika pertandingan memasuki extra time. Pasalnya, gelandang muda Inggris tersebut baru masuk di menit ke-74.

“Sebenarnya itulah cerita pada musim ini hingga sekarang, para pemain pengganti berdampak besar di luar bangku cadangan. Apabila tendangan Harvey (Elliott) meleset, hasilnya seri. Jika Mo (Salah) tidak ada di sana dan bolanya tidak memantul maka kami kalah. Dalam 15-20 menit terakhir kami pantas menang, sebelumnya kami tidak pantas sama sekali,” pungkas sang pelatih.***

Penulis: K Safira

Editor: Nurul Huda

Exit mobile version