banner 728x250
Travel  

Jumlah Pemudik Pesawat Naik 9%, Menhub Prediksi Puncak Arus Mudik via Udara pada H-4 dan H-3 Lebaran

Menhub Budi Karya prediksi puncak arus mudik via udara terjadi pada H-4 dan H-3 Lebaran. Foto: dephub.go.id
Menhub Budi Karya prediksi puncak arus mudik via udara terjadi pada H-4 dan H-3 Lebaran. Foto: dephub.go.id
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Menjelang arus mudik yang akan terjadi mendekati Lebaran 2024, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan berbagai kunjungan untuk mengecek kesiapan moda transportasi mudik.

Dikutip Tuturpedia.com dari laman dephub.go.id pada Sabtu (30/3/2024), Budi Karya Sumadi juga meninjau sarana dan prasarana transportasi udara di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang dalam rangka kesiapan angkutan Lebaran 2024.

Kunjungan ini dilakukan oleh Menhub Budi Karya Sumadi pada Jumat (29/3/2024).

Selain melakukan peninjauan, pada kesempatan itu Budi Karya juga memimpin rapat koordinasi kesiapan transportasi udara angkutan Lebaran 2024 dengan para pemangku kepentingan serta melakukan ramp check (pemeriksaan jalan) pada pesawat Garuda Indonesia dan Lion Air.

Dalam kunjungannya, Budi Karya menyampaikan terkait berbagai antisipasi serta upaya peningkatan layanan dalam menghadapi tingginya jumlah pemudik melalui angkutan udara pada masa angkutan Lebaran 2024.

Dari data pemesanan tiket pesawat, jumlah tertinggi pemudik yang menggunakan pesawat terjadi pada H-4 dan H-3 Lebaran.

Dengan prediksi tersebut, Budi Karya mengimbau agar masyarakat yang hendak mudik dengan pesawat bisa merencanakan perjalanan lebih awal.

“Dengan data itu kami selaku regulator sudah membahas dengan teman-teman operator menghimbau masyarakat untuk menggunakan penerbangan lebih awal, yakni di H-10 sampai H-5. Di situ nanti bisa dapat diskon dan sebagainya,” ujarnya.

Berdasarkan data PT Angkasa Pura Indonesia, rata-rata jumlah penumpang pada masa angkutan Lebaran tahun ini naik 9% dibanding rata-rata penumpang pada hari biasa.

Guna mengantisipasi hal ini, operator pesawat juga telah menambah jumlah penerbangan.

Di Bandara Soekarno-Hatta, ekstra flight (penerbangan) pada masa Lebaran direncanakan sebanyak 1.539, yang terdiri dari 82 penerbangan internasional dan 1.457 penerbangan domestik.

“Kami memberikan kesempatan kepada operator untuk menambah ekstra flight disertai dengan peningkatan dari sisi pelayanan di bandara. Termasuk di wilayah Indonesia Timur, kami minta operator bisa menjangkau bandara-bandara kecil. Kami dari Kemenhub juga meningkatkan pelayanan di Bandara,” lanjut Budi Karya.

Sementara terkait tarif tiket pesawat, Budi Karya mengingatkan agar para operator tidak melewati tarif batas atas.

Budi pun menegaskan akan memberi sanksi kepada operator yang melanggar aturan tarif batas atas.

“Komitmen dari para operator harus kita pegang, itu sebagai suatu bagian pelayanan kita kepada masyarakat,” pungkasnya.***

Penulis: Sri Sulistiyani.

Editor: Annisaa Rahmah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses