banner 728x250

Isu Gibran Jadi Cawapres, Ahok: Belum Punya Pengalaman Apa Rakyat Mau Pilih?

Ahok ragukan kapasitas Gibran jika menjadi cawapres. FOTO: YouTube Panggil Saya BTP
Ahok ragukan kapasitas Gibran jika menjadi cawapres. FOTO: YouTube Panggil Saya BTP
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, bersuara keras terkait isu majunya Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres).

Ahok menilai, Gibran belum teruji dan belum memiliki pengalaman menjadi pemimpin tertinggi.

“Kalau Gibran maju, ya sah-sah saja. Tapi apa rakyat mau pilih? Gibran belum teruji dan berpengalaman. Jadi Wali Kota saja baru dua atau tiga tahun,” kata Ahok di Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Menjadi pemimpin Indonesia itu, lanjut Ahok, bicara soal nyali. Apalagi memimpin negara dengan persoalan sangat banyak khususnya terkait korupsi.

“Ini bicara nyali. Akar semua masalah di negeri ini kan korupsi. Mungkin dia (Gibran) jujur, tapi yang dibutuhkan tidak hanya jujur, melainkan jujur dan berani,” tegasnya.

Untuk mengurus negara sebesar Indonesia, kata dia, setidaknya harus punya pengalaman menjadi legislatif tingkat nasional maupun eksekutif tingkat provinsi.

Menurutnya, dengan pengalaman itu, seseorang dianggap mampu dan lengkap untuk menjadi pemimpin Indonesia.

“Kalau belum punya pengalaman dan Anda maju (jadi) presiden atau wakil presiden, nanti Anda nggak ngerti. Ini bukan soal belajar atau coba-coba lho. Ini negara dipertaruhkan untuk menjadi negara maju di tahun 2045, mana boleh kita kasih ke orang yang coba-coba,” ucapnya.

Ahok tidak bermaksud meremehkan Gibran atau anak muda lainnya. Ia yakin bahwa anak muda bisa lebih kreatif.

Tapi bicara tata negara, lanjut Ahok, pemimpin harus mengerti konstitusi. Bukan hanya yang berani untuk maju, tapi yang lengkap dengan track record yang jelas. Butuh waktu dan pembuktian, tidak instan.

“Saya tidak mau anak cucu saya harus menunggu sekian tahun lagi merasakan Indonesia maju. Kita nggak usah coba-coba deh, pilih yang pasti-pasti saja,” pungkasnya.***

Penulis: Nurul Huda

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses