Semarang, Tuturpedia.com – Adanya pembangunan kawasan industri di sejumlah daerah seperti Kendal, Batang, Kabupaten Semarang, dan Demak, investasi di Kota Semarang masih akan menjanjikan dalam lima tahun ke depan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Semarang, Budi Prakoso, bahwa investasi di Ibu Kota Jawa Tengah masih menjanjikan lima tahun ke depan lantaran adanya akses jalan tol, serta perkembangan kawasan industri di kabupaten sekitar.
“Investasi insyaallah masih bagus dari sektor eksternal (swasta) banyak mendirikan hotel, rumah sakit, dan lainnya,” ujarnya, Rabu (11/12/2024).
Lanjutnya, berdirinya fasilitas privat di wilayah Semarang Barat, menunjukkan perekonomian di Kota Semarang terus berkembang. Ditambah, dalam menentukan investasi di suatu tempat, kalangan swasta memiliki kajian yang rigid.
“Ini imbas adanya pengembangan kawasan industri di sekitar Semarang. Sektor privat ini, hitungan-hitungannya rigid, jika memang nggak masuk nggak mungkin akan berani investasi,” tuturnya.
Kemudian, dalam pengantisipasi perekonomian global, pemkot melakukan stimulasi dari belanja pemerintah dengan tujuan mencapai target yang dicanangkan.
“Misalnya kita lakukan antisipasi, misal dari aspek sosial pemkot mengeluarkan bansos, termasuk urban farming untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” ungkapnya.
Pihaknya pun berusaha konsisten dalam penyerapan anggaran supaya kinerja ekonomi merata.
“Masalah kerap terjadi penyerapan anggaran menumpuk di triwulan terakhir,” imbuhnya.***
Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko
Editor: Annisaa Rahmah
