Indeks
Event  

Intip Keseruan Nonton Bareng Film Bangku Kosong: Ujian Terakhir di DP Mall Semarang

Keseruan nonton film Bangku Kosong: Ujian Terakhir bersama Theater Indonesia. FOTO: Dok. Tuturpedia.
Keseruan nonton film Bangku Kosong: Ujian Terakhir bersama Theater Indonesia. FOTO: Dok. Tuturpedia.

Tuturpedia.com – Bekerjasama dengan Theater Indonesia kembali mengadakan kegiatan nonton bareng di DP Mall, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (6/10/2023).

Kali ini film Bangku Kosong: Ujian Terakhir besutan Lakonde yang dipilih menjadi materi nonton bareng.

Ada sekitar 200 peserta yang mengikuti kegiatan ini. Mereka dibagi menjadi 3 kloter, yakni; Pukul 13:00 sebanyak 20 peserta, pukul 15:00 sebanyak 50 peserta, dan pukul 18:50 sebanyak 130 peserta.

Keseruan nonton bareng. FOTO: Dok. Tuturpedia

Rani Ifa (31) salah satu peserta, kegiatan nonton bareng ini mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat perlu diapresiasi, sebab bisa menjadi ruang ‘me time’ untuk dirinya.

“Oke banget sih kak kegiatan nobarnya. Bisa jadi me time buat emak-emak kayak saya,” ungkap Rani kepada Tuturpedia.com, seperti dikutip pada Jumat (6/10/2023).

“Apalagi buat saya yang sudah berkeluarga dan ada anak kak, tiap mau beli tiket harus mikir kebutuhan lain dulu, jadi pas waktu ada info nobar gratis ya saya langsung ikut,” tambahnya.

Hal senada juga disampaikan peserta lain, Yulva (25). Ia menyampaikan kegiatan nonton bareng ini bisa menjadi momentum untuk bertemu orang-orang baru.

“Nobarnya seru pakek banget kak, jadi bisa nobar bareng temen dan ketemu orang-orang baru sama bisa tambah temen,” kata Yulva.

Terkait materi isi Film Rani dan Yulva memiliki kesan yang berbeda.

Yulva menyampaikan ada beberapa hal yang dapat menjadi catatan untuk film Bangku Kosong.

“Saya kira ini film reebot dari Hantu Bangku Kosong yang rilis 2006 lalu mas, tapi ternyata secara alur beda banget, kesamaannya mungkin cuma soal bangku kosongnya saja,” ungkap Yulva.

“Saya kira elemen Horornya akan lebih dominan, tapi ternyata adengan gorenya yang lebih ditonjolkan,” ungkapnya lagi.

Kemudian ada beberapa adegan yang memantik pertanyaan Yulva, diantaranya adalah tentang kedatangan karakter ‘Abah’ yang dirasa terlalu tiba-tiba.

“Kemunculan karakter Abah keknya terlalu cepet mas, kalo misal di sekolah ada kesurupan masal & berlanjut ke pembunuhan kan harusnya bisa minta bantuan kek telpon polisi atau pemadam kebakaran dulu bukannya malah telpon orang pintar,” kata Yulva.

Sementara itu, Rani menyampaikan bahwa film ini cukup menghibur dengan elemen-elemen jumpscare yang coba ditampilkan.

“Seru kak, seperti film horor pada umumnya, soundnya (jumpscare) mengagetkan dari awal sampe akhir,” jelas Rani.

“Terus juga saya liat filmnya ga terlalu berbelit-belit, jadi langsung to the point, sama endingnya agak susah ditebak,” jelasnya lagi.

Secara keseluruhan, Rani berpendapat bahwa walaupun ada beberapa kekurangan dalam film Bangku Kosong, tapi film ini tetap layak untuk ditonton.

“Ya walaupun ada kekurangan di film ini seperti lokasi yang hanya ada di sekolah sama hutan, tapi secara keseluruhan filmya tetep oke,” tutupnya.

Sebagai informasi, film Bangku Kosong berkisah tentang sebuah sekolah yang siswanya mengalami kesurupan masal saat ujian terakhir sekolah.

Aula sekolah yang menjadi tempat awal mula terjadinya kesurupan itu berubah menjadi sangat mencekam.

Terjadi pembantaian hingga banyak siswa yang tewas. Beberapa siswa yang mencoba kabur dari sekolah gagal karena sekolah sudah tertutup oleh kekuatan jahat.

Amanda (Karina Suwandi) selaku kepala sekolah kemudian meminta bantuan Abah Ayub (Teddy Syach) untuk menghadapi situasi menyeramkan tersebut.

Abah Ayub bersama asistennya yang bernama Nakila (Lania Fira) lalu beraksi mengusir kekuatan jahat di sekolah tersebut.

Film Bangku Kosong sudah dapat ditonton di bioskop sejak hari Kamis, 5 Oktober 2023 lalu.***

Kontributor Kota Semarang: Rizal Akbar 

Editor: Nurul Huda

Exit mobile version