Tuturpedia.com – Kegagalan memetik angka penuh saat bertamu ke markas Monza membuat pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, hanya bisa menyesal.
Inter hanya sanggup menambah satu angka usai memaksakan hasil imbang 1-1 yang membuat Beneamata melorot ke peringkat kedua klasemen Serie A, Senin (16/9/2024) dini hari waktu Indonesia.
Yang makin mengejutkan, Inter yang menyandang status sebagai juara bertahan harus tertinggal lebih dulu setelah gol Dany Mota sukses merobek jala Yann Sommer di menit ke-81.
Beruntung, Denzel Dumfries masih sanggup menyamakan kedudukan di menit ke-88 atau mereka harus pulang tanpa tambahan angka sama sekali.
Menurut Inzaghi, anak buahnya mengalami kesulitan lantaran berhadapan dengan Monza yang fokus bertahan sepanjang pertandingan.
Tak hanya itu saja, kesalahan demi kesalahan dari sisi teknis juga dinilai sang pelatih jadi alasan di balik kegagalan mengonversi sejumlah peluang yang mereka dapatkan.
Gol balasan Dumfries diakui Inzaghi menjadi katalis yang mendongkrak moral anak buahnya. Sayangnya, waktu yang tersisa tak berpihak ke kubunya dan Inzaghi lagi dan lagi hanya bisa menyesal mengapa momentum tersebut tak mereka ciptakan lebih awal.
Sementara itu, kegagalan Inter untuk memetik angka penuh sukses dimanfaatkan Napoli untuk memuncaki klasemen sementara Serie A.
Apabila Inter baru saja melorot ke peringkat kedua klasemen Serie A, Napoli sukses menempati posisi puncak dengan selisih satu poin lebih banyak.
Keberhasilan I Partenopei melangkahi sang juara bertahan terjadi berkat kemenangan telak dengan skor akhir 4-0 atas Cagliari, Minggu (15/9/2024).
Keempat gol tersebut diciptakan oleh Giovanni Di Lorenzo, Khvicha Kvaratskhelia, Romelu Lukaku, dan Alessandro Buongiorno.
Tak hanya itu, kemenangan tersebut juga menjadi kemenangan ketiga beruntun anak buah Antonio Conte usai kekalahan mengejutkan dari Hellas Verona pada pekan pembuka Serie A musim ini.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah
