Tuturpedia.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi DKI Jakarta akan membuka pendaftaran jalur kontrak kerja individu (KKI) pada Agustus 2024. Menurut Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, kuota yang diberikan sebanyak 1.700 guru.
Rekrutmen ini juga diperuntukkan bagi 4.000 guru honorer yang terdampak cleansing atau pemutusan kontrak sepihak.
“Bulan Agustus akan dibuka proses guru KKI. Jadi, silakan mendaftar, silakan untuk berproses secara aturan, yang akan diterima adalah 1.700,” kata Heru Budi di kawasan Jakarta Timur, Minggu (21/7/2024).
Lebih lanjut, Heru Budi mengatakan, pada tahun depan, Pemprov Jakarta juga akan membuka kembali seleksi untuk 2.300 guru KKI.
“Tahun depan sisanya adalah sekitar 2.300 atau sesuai dengan anggaran nanti 2025 bisa bertambah, itu akan dibuka lagi guru KKI. Nanti 2025 sebanyak 2.300, sehingga semuanya dengan jelas. Tadi saya sampaikan, kepala sekolah harus menjelaskan ini,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Pendidikan Jakarta menyatakan kebijakan cleansing dilakukan sebagai Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) BPK.
Temuan BPK menyebut, kebutuhan guru honorer yang terdampak tidak sesuai dengan Permendikbud, serta ketentuan sebagai penerima honor. Hal ini sebagai akibat dari guru honorer yang diangkat oleh kepala sekolah, dibayar dengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tanpa seleksi yang jelas.
Dengan skema KKI diharapkan dapat menjadi solusi bagi persoalan guru honorer di Jakarta.***
Penulis: Angghi Novita.
Editor: Annisaa Rahmah.
