Hasil Tes MotoGP Qatar 2024 Hari Pertama: Francesco Bagnaia Tercepat, Disusul Jorge Martin dan Aleix Espargaro

Tuturpedia.com – Pada Senin (19/2/2024), MotoGP telah melakukan tes resmi di Qatar untuk memulai musim 2024.

Tes MotoGP Qatar 2024 hari pertama itu berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Qatar.

Berjalan selama tujuh jam, sang juara dunia dua kali, pembalap Ducati Lenovo Team yakni Francesco Bagnaia menghiasi posisi pertama dengan catatan waktu 1:52.040.

Di belakang Bagnaia, ada Jorge Martin pembalap Prima Pramac Racing dengan catatan waktu 1:52.260 yang diikuti oleh pembalap Aprilia, yaitu Aleix Espargaro dengan waktu 1:52.332.

Tes MotoGP Qatar 2024 tak berjalan mulus begitu saja, sebab para pembalap harus berjumpa dengan kondisi gurun yang kurang ideal.

Di sisi lain, Bagnaia belum memecahkan rekor lap Luca Marini pada Grand Prix Qatar 2023, yaitu 1:51.762. Lalu, bagaimana hasil tes MotoGP Qatar 2024 seluruhnya? Simak di bawah ini!

Ducati Lenovo, Prima Pramac Racing, Pertamina Enduro VR46, dan Gresini

Pada tahun 2024 ini, Ducati masih diperkuat oleh delapan pembalap dengan tim yang berbeda.

Sewaktu tes, Ducati melakukan pengujian mesin baru, evaluasi fairing, dan pengaturan knalpot. Meski Bagnaia dan Enea Bastianini sempat terlambat menggunakan mesin khusus 2024 dengan spesifikasi penuh, namun mereka telah memperoleh peningkatan kecepatan dalam satu putaran.

Dari Prima Pramac Racing, hanya ada Jorge Martin yang turut serta menguji coba motornya selama 58 putaran. Sebab, rekan setimnya yang baru yaitu Franco Morbidelli masih absen usai mengalami cedera saat latihan di Portimao.

Pertamina Enduro VR46 pun bersama pembalap baru mereka, yaitu Fabio Di Giannantonio yang berhasil finis di posisi kelima dengan Marco Bezzecchi yang harus finis di posisi ke-11.

Kemudian Gresini, Alex Marquez yang memasuki tahun keduanya ini berhasil finis di posisi ke-7, sedangkan sang kakak, Marc Marquez di posisi 16 dengan 58 putaran.

Aprilia dan Trackhouse Racing

Maverick Vinales sempat lama di posisi pertama sebelum dirinya turun ke posisi enam. Sementara Aleix Espargaro finis di posisi ketiga dengan 53 putaran di atas Aprilia.

Trackhouse Racing, yaitu Raul Fernandez berakhir di posisi ke-12 sedangkan teman setimnya Miguel Oliveira selesai 57 lap di posisi ke-21.

Red Bull KTM dan Red Bull GASGAS Tech3

Tak mau kalah dengan Ducati dan Aprilia, Brad Binder mendorong RC16nya di posisi keempat bersama Jack Miller di urutan ke-14.

Di sisi lain, rookie Pedro Acosta yang kali pertama terjun ke kelas MotoGP musim ini akan memperkuat Red Bull GASGAS Tech3. Ia mengambil putaran paling banyak dan finis di posisi 15.

Kemudian Augusto Fernandez, sang juara dunia Moto2 2022 menempati posisi 20 setelah sebelumnya mengalami kecelakaan dan terdapat masalah teknis.

Lewat sudut pandang pengujian, KTM berfokus pada dua spesifikasi mesin baru dan menambah serangkaian aero yang berbeda.

Repsol Honda dan LCR Honda

Honda yang kini tak lagi diperkuat Marc Marquez berupaya untuk bangkit dan menunjukkan kebolehannya dengan merekrut Luca Marini serta Johan Zarco.

Zarco yang berada di LCR Honda rupanya menemukan perbaikan untuk RC213V. Di tes Qatar ini, tim Honda membawa aero dan sayap baru. Hingga Zarco finis di posisi sembilan.

Lalu Takaaki Nakagami, pembalap asal Jepang ini harus finis di posisi 17 dengan 49 putaran.

Luca Marini, meminta downdorce lebih ditingkatkan dan tim Repsol Honda pun menanggapinya dengan cepat. Selain mesin baru, tampaknya keempat pengendara Honda mengenakan swingarm baru.

Joan Mir yang kesulitan pada musim lalu, menunjukkan dirinya di atas Honda dengan finis posisi ke-13.

Monster Energy Yamaha

Selain penampilan Honda yang ditunggu-tunggu, Yamaha pun tak mau kalah dengan pembalap yang telah membawa mereka ke kejuaraan dunia pada tahun 2021, Fabio Quartararo. Fabio selesai dalam 58 putaran di posisi ke-10.

Problem Yamaha yang harus segera diatasi adalah bagaimana mereka meningkatkan cengkeraman dalam serangan waktu. Tentu dengan kedatangan Alex Rins yang finis di P19 sebagai rekan setim Quartararo, diharapkan dapat membuat pabrikan asal Iwata bisa mendominasi kembali.