Tuturpedia.com – Hari kucing sedunia setiap tahunnya dirayakan pada tanggal 8 Agustus oleh pecinta kucing di seluruh dunia. Tahukah kamu? Dikutip dari laman resmi National Day, Rabu (9/8/2023), hari kucing sedunia ini dibuat oleh International Fund for Animal Welfare yang berlangsung pada 8 Agustus 2004 silam.
Kucing merupakan hewan mamalia berbulu dan hewan karnivora kecil. Tidak seperti singa, hewan karnivora kecil ini sangat mudah dijinakkan. Makanya, banyak manusia menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan yang menemani aktivitas setiap harinya.
Bukan hanya membuatmu gemas, memiliki kucing di rumah ternyata sangat bermanfaat untuk kesehatan manusia, lho!
Berdasarkan laman resmi Catonsville Cat Clinic, menonton video kucing saja bisa mengubah mood seseorang menjadi lebih baik.
Hal ini dikarenakan kucing merupakan hewan yang memiliki sifat penyayang dan dengkurannya bisa menciptakan emosi positif yang bisa menenangkan pemiliknya.
Karena itu, tidak heran jika hewan penyayang ini sampai dibuatkan hari internasional, ya?
Selain beberapa manfaat di atas, kucing juga memiliki manfaat secara psikologis yang jarang orang ketahui.
Dikutip dari berbagai sumber, Rabu (9/8/23) berikut ini Tuturpedia.com merangkum beberapa manfaat memelihara kucing bagi kesehatan manusia!
Dapat meningkatkan kesejahteraan pemiliknya
Memelihara kucing ternyata bisa membuat pemiliknya merasa sejahtera. Pemilik kucing cenderung memiliki kesehatan psikologis yang lebih baik daripada orang yang tidak memiliki hewan peliharaan.
Selain itu, merawat dan bermain bersama kucing juga bisa memberikan pemiliknya rasa kepuasan tersendiri.
Dapat mengurangi stress dan kecemasan
Siapa sangka, memelihara kucing juga bisa mengurangi resiko seseorang mengalami stress dan cemas. Membelai dan bermain dengan kucing dapat melepaskan berbagai bahan kimia di otak manusia.
Faktanya, dengkuran kucing atau sering disebut dengan purr ini bisa membantu menurunkan tekanan darah dan mengendurkan sistem syaraf.
Dengkuran kucing ini merupakan terapi alami bagi manusia. Suara kucing yang berada dalam kisaran 20-140 Hz ini dapat menenangkan dan menurunkan stres.
Dapat menjadi sahabat dan teman saat kesepian
Kucing yang setia dan penyayang ini juga memiliki rasa persahabatan yang tinggi. Seperti diketahui, persahabatan memberikan pengaruh positif bagi kesehatan mental seseorang.
Memiliki kucing dapat membantu seseorang yang kesepian. Kucing cenderung akan bereaksi pada setiap gerakanmu. Hewan ini juga akan bergantung pada pemiliknya dan sangat memperlihatkan rasa sayangnya pada sang pemilik.
Tentu hal ini mampu meningkatkan kesehatan mental yang positif.
Dapat meningkatkan kualitas tidur
Tahukah kamu? Tidur berdekatan dengan kucing bisa meningkatkan kualitas tidurmu, lho!
Banyak pemilik kucing yang sangat suka tidur bersama dengan kucingnya dibandingkan dengan pasangannya. Sebab, kucing bisa membuat tidur mereka lebih nyenyak.
Kucing yang tidur bersama dengan pemiliknya dapat memberikan rasa nyaman sehingga kualitas tidur pun akan lebih baik.
Dapat membantu pemulihan penyakit mental
Hewan peliharaan dapat membantu pemulihan orang-orang dengan kondisi mental yang kurang baik, seperti PTSD dan depresi.
Hewan peliharaan, termasuk kucing, dapat membantu pemiliknya mengalihkan perhatian mereka dari gejala penyakit mental dan mengelola emosinya.
Bukan hanya itu, kucing yang memiliki sifat bergantung ini bisa membuat sang pemilik merasa dibutuhkan. Merawat hewan peliharaan juga dapat membuat pemiliknya memiliki tujuan dan dapat membantu meredakan gejala depresi ringan.
Demikian beberapa manfaat memelihara kucing secara psikologis yang harus kamu tahu di hari kucing sedunia.
Ternyata, hewan kecil yang satu ini tidak hanya membuat gemas pemiliknya, tapi memberikan dampak positif bagi kesehatan mental. Sudah siap memelihara kucing tahun ini?
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Al-Afgani Hidayat