Jakarta, Tuturpedia.com – Setelah sukses digelar di Jakarta dan Tangerang, WPCitra yang bekerja sama dengan Jago Syariah kembali mengadakan pameran produk halal dan ekonomi syariah bertajuk Halal Fair Series.
Rangkaian Halal Fair 2024 akan dimulai dari Kota Yogyakarta pada Jumat, 3 Mei 2024 hingga Minggu, 5 Mei 2024 dan bertempat di Jogja Expo Centre (JEC).
Selama tiga hari gelaran Halal Fair Series 2024 tersebut, masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya tak hanya dapat berkesempatan berbelanja produk halal dengan harga spesial, namun juga bisa bermuamalah, meningkatkan jejaring dan skill bisnis, serta berwisata syariah bersama keluarga.
Hal ini disampaikan oleh Project Director WPCitra, Satrio Sukur pada konferensi pers yang berlangsung di Jakarta, Selasa (23/4/2024).
“Sebagai kota kreatif yang memiliki potensi cukup besar dari sektor kuliner, fesyen, kerajinan, dan produk industri kreatif lainnya, kami optimis Halal Fair mendapatkan respons antusias dari warga masyarakat Jogja dan sekitarnya. Apalagi 40 persen exhibitor yang hadir pada event ini bukan hanya berasal di lokal Jogja dan Solo, tetapi juga daerah lain, di antaranya Jabodetabek, Bandung, Tasikmalaya, Semarang, dan Surabaya,” ujar Satrio.
Satrio Sukur menyampaikan rencananya akan ada sekitar 111 brand dari berbagai kategori bisnis yang terdiri dari perbankan dan keuangan syariah, halal beauty, travel fashion, haji umrah, pendidikan, kuliner, serta multiproduk lainnya.
“Kami juga bekerja sama dengan sejumlah komunitas lokal dan institusi pemerintahan. Halal Fair menjadi ajang kolaborasi untuk memperkuat ekosistem ekonomi syariah, khususnya di wilayah DIY,” jelas Satrio.
Sebagai informasi, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi salah satu dari delapan provinsi yang masuk dalam prioritas pengembangan ekonomi syariah nasional, selain Aceh, Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Timur, dan Jawa Barat.
Berdasarkan catatan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah DIY, tercatat ada lebih dari 300 ribu UMKM bertumbuh di wilayah Kota Pelajar. Sayangnya, baru ada sekitar 0,1 persen UMKM yang tersertifikasi halal.
Menurut Satrio, Halal Fair Series ini dapat menjadi salah satu ikhtiar untuk mendorong semua pihak terkait, khususnya pelaku UMKM dan otoritas terkait untuk mengoptimalkan potensi industri halal nasional.
Bersama Jago Syariah, Halal Fair Series 2024 diharapkan bisa menjadi sarana inkubasi pelaku bisnis halal sekaligus pengembangan ekonomi syariah nasional.
Sementara itu Agung Lesmana, Head of Sharia Financing Bank Jago menyampaikan bahwa dalam prosesnya, perbankan syariah memiliki peranan signifikan dalam mendukung ekosistem ekonomi syariah yang inklusif.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Halal Fair yang konsisten diselenggarakan setiap tahunnya. Ini merupakan salah satu komitmen kami untuk mendukung pengembangan industri halal di Indonesia dan upaya kami dalam meningkatkan literasi ekonomi dan keuangan syariah,” beber Agung.
Agung menyampaikan, Jago Syariah telah menjadi mitra sponsor gelaran Halal Fair sejak tahun 2023. Pihaknya berharap, kegiatan-kegiatan positif semacam ini dapat semakin memperkenalkan produk dan layanan Jago Syariah yang terhubung dengan ekosistem digital Indonesia kepada masyarakat luas.
Menurut Agung, penyelenggaraan Halal Fair sesuai dengan aspirasi Jago Syariah untuk selalu di depan menghadirkan solusi keuangan dengan prinsip syariah, yang dapat membantu pengelolaan keuangan nasabah secara praktis bersama dengan orang-orang terdekatnya. Untuk itu, Jago Syariah menawarkan layanan perbankan syariah yang setara dengan konvensional.
“Selama pameran, kami akan memberikan tiket masuk gratis kepada para nasabah baru Jago Syariah dan kami juga menawarkan promo spesial untuk transaksi di tenant-tenant produk UMKM mitra kami. Tak hanya itu, Jago Syariah juga akan memberikan edukasi keuangan kepada para pasangan dan keluarga muda di Yogyakarta agar selalu di depan mengatur keuangan rumah tangga secara syariah,” tutur Agung.
“Kami memiliki program spesial, bertajuk Jumat Belajar yang memberikan kesempatan kepada sekolah dan kampus-kampus yang ingin mengetahui dan belajar bisnis secara langsung dari para exhibitor pelaku bisnis halal. Selain tiket gratis kepada para guru, para peserta didik yang ingin berkunjung, bisa menikmati penawaran buy 1 get 1 free,” ungkap Satrio Sukur.
Untuk menambah semarak acara, WPCitra bekerja sama dengan komunitas seniman lokal Jogja, seni lukis dan custom motor mengadakan workshop seni custom mobil diecast. Pengunjung dapat menyaksikan beragam koleksi custom mobil diecast dan penawaran menarik lainnya selama pameran berlangsung.
Rangkaian acara lainnya yaitu, halal talk oleh asatidz, halal kids, parenting talk, halal business talk, halal and healthy food talk, beauty talk, workshop teknologi informasi, ngobrol hobi, dan muamalah.
“Dengan berbagai penawaran spesial dan program acara menarik dan berkualitas, kami optimis bisa menarik perhatian sebanyak 25 ribu pengunjung selama tiga hari,” tandas Satrio Sukur.***
Kontributor Kota Semarang: Rizal Akbar.
Editor: Annisaa Rahmah.