Jateng, Tuturpedia.com – Skill (keahlian) dasar yang perlu dimiliki Public Relations (PR) alias Hubungan Masyarakat ialah mengomunikasikan setiap kegiatan perusahaan atau lembaga melalui konten di media sosial maupun penulisan rilis yang dikirimkan di media.
Hal itulah yang disampaikan oleh Ketua YPI PSM Randublatung serta Dosen Public Relations di UIN Walisongo, Alifa Nur Fitri pada Rabu (24/1/2024) saat menyampaikan paparan tentang bagaimana menjadi seorang PR yang baik.
Di SMK Pesantren Sabilil Muttaqien (PSM) Randublatung, Blora, Jawa Tengah digelar workshop (lokakarya) mengenai konten kreator bertemakan Menyulap Ide Menjadi Konten yang Bermakna.
Workshop tersebut berlangsung sejak Selasa, 23 Januari 2024 dan Rabu, 24 Januari 2024 di aula SMK PSM Randublatung.
“Tugas seorang PR adalah menjalin hubungan baik dengan berbagai stakeholder-nya. Dan tantangan menulis release adalah menentukan news value. Tulisan release tidak hanya informatif namun juga bisa membangun citra perusahaan,” ucapnya.
Sementara itu, Wildan Adi Nugraha selaku Corporate Communication Telkomsel, menyampaikan bahwa pentingnya media sosial di kalangan anak muda harus tetap bijak dalam menggunakan.
Kemudian, dikatakan jika pembuatan konten penting untuk menentukan persona (ciri khas seseorang).
“Membuat konten yang baik terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu persona yang menarik, target pasar, tantangan-tantangan, konsisten dalam pembuatan konten, cara menyampaikan baik lisan maupun tulisan,” ujanya.
Perlu diketahui bahwa acara tersebut berlangsung dengan baik dan antusias siswa terlihat kala mengikuti games dari tim Telkomsel.
Acara pun ditutup dengan pemberian kenang-kenangan hasil karya siswa tata busana ke perwakilan Telkomsel Jateng, DIY.
Tak hanya itu, santriwan dan santriwati dalam acara tersebut juga belajar mengenai teknik fotografi bersama Sindung, yang merupakan Tim Corcomm Telkomsel.
Sebagaimana diketahui, fotografi sekarang ini banyak dimanfaatkan untuk berbagai hal. Sekecil apa pun bisa dipublikasikan hanya dengan menggunakan foto.
Pada kesempatan yang sama, Haris Haris Firmanunajib selaku perwakilan dari BUMDes di Blora mengatakan pentingnya konten bagi BUMDes.
Tentunya apa yang disampaikannya ini bukan tanpa alasan, sebab konten media sosial adalah instrumen penting kontribusi dunia pendidikan memajukan dan mengenalkan potensi desa.***
Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro
Editor: Annisaa Rahmah