Semarang, Tuturpedia.com – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu apresiasi Yayasan Sam Poo Kong dalam keikutsertaan untuk menjaga ketahanan pangan di Ibu Kota Jawa Tengah.
Mbak Ita, sapaannya, menyebutkan bahwa hal semacam ini sering dilakukan oleh Yayasan Sam Poo Kong, sehingga dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan.
“Program semacam ini sering kali digelar oleh yayasan. Apalagi di Demak dan Grobogan yang semestinya panen justru terjadi banjir, ini tentunya dapat berpengaruh terhadao suplai beras,” katanya usai membantu menjual beras yang ditebus seikhlasnya di Kelenteng Sam Poo Kong Semarang, Rabu (20/3/2024).
Pihaknya mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggaranya program tersebut.
“Ini momen yang tepat jelang Idul Fitri, kami mewakili Pemkot mengucapkan terima kasih, tentunya ini dapat menjadi berkah untuk Yayasan Sam Poo Kong,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Yayasan Sam Poo Kong menyiapkan 5 ton beras atau sebanyak 1.600 pack. Per pack-nya berisi 3 kg beras. Masyarakat dapat menebus 3 kg beras dengan uang seikhlasnya.
Di sisi lain, Ketua Yayasan Sam Poo Kong, Mulyadi mengaku jika bakti sosial ini digelar tepat saat kondisi bulan Ramadan sebagai bentuk toleransi.
“Kami sering melakukan bakti sosial yang dihadiri Bu Wali, ini merupakan momen yang tepat, ditambah beras ini mengalami kelangkaan, sehingga program ini dapat meringankan masyarakat,” tuturnya.
Di sisi lain, warga Kecamatan Semarang Barat, Bu Riyanto mengaku mendapatkan informasi tebus murah beras dari kelurahan, RW dan RT.
“Tentunya senang sekali, ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat, semoga ini terus dapat digelar. Dengan Rp5 ribu saya dapat 3 kg beras,” katanya.***
Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko
Editor: Nurul Huda