Tuturpedia.com – Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo memastikan bahwa sikap PDI Perjuangan akan ditentukan dalam Kongres PDIP 2025 mendatang.
Entah nantinya akan memilih menjadi oposisi ataupun mendukung pemerintahan terpilih Prabowo-Gibran, ayah dari Alam Ganjar itu menegaskan ke depannya pemerintah harus bersikap adil.
Ganjar menyebutkan, dalam hal ini, baik adil pada partai yang ada di dalam pemerintahan maupun pada partai yang berada di luar pemerintahan.
“Ada poin kedua dari rekomendasi tadi, saya kira menjelaskan dengan sangat bagus sekali bahwa mendorong pemerintah membuat regulasi yang adil terhadap partai yang berada di pemerintahan dan di luar pemerintahan,” ujar Ganjar.
Ia juga menyebutkan jika sikap partai bergambar banteng itu akan dibahas dalam Kongres PDIP 2025 mendatang.
“Ya kalau sikap, sebenarnya ada di poin 16, kalau tidak salah itu akan diserahkan ketua umum dan tadi Ibu sampaikan pasti akan dibahas di dalam kongres karena ini terkait dengan politik yang lebih besar,” jelasnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menyinggung soal pelaksanaan Pemilu yang dinilai butuh banyak sekali perbaikan.
“Saya kira pasti teman-teman sangat bisa membaca soal itu, dan satu per satu tadi mbak Puan membacakan dengan sangat bagus. Kita menilai bagaimana pelaksanaan pemilu kali ini di mana butuh perbaikan di sana sini,” ungkapnya.
Ia mengaku dengan pelaksanaan Pemilu yang membutuhkan banyak perbaikan sudah dapat disimpulkan ke depannya sikap politik yang akan diambil oleh partai berlambang banteng itu.
“Dan saya kira itu sudah menggambarkan sikap politik yang ada di PDI Perjuangan. Meskipun nanti resminya ketua umum akan sampaikan,” pungkasnya.
Sebelumnya, dalam Rakernas V yang digelar di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Minggu (26/5), Megawati sempat menyampaikan pidato mengenai sikap politik PDIP yang akan diputuskan pada forum kongres.
“Posisi politik PDIP terhadap pemerintahan yang akan datang merupakan sebuah hal yang bersifat strategis, dan selama ini selalu diputuskan di dalam forum kongres,” ungkap Megawati.
Meski begitu, Presiden Kelima RI itu menegaskan, partainya memiliki karakter sebagai pejuang demokrasi. Ia yakin rakyat memahami hal itu.
Ia juga menyebutkan mengenai rakyat yang sudah memahami bahwa PDIP Perjuangan selalu menyala dan berjuang tak pernah padam.
“Rakyat sebenarnya sudah memahami DNA PDIP. Kita ini pejuang demokrasi,” tuturnya.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda