tuturpedia.com — G‑Dragon sukses menggebrak panggung Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, lewat konser bertajuk “G‑DRAGON 2025 WORLD TOUR [Übermensch]” yang digelar selama dua hari, Jumat dan Sabtu (25–26 Juli 2025). Ribuan penggemar tumpah ruah di venue untuk menyaksikan kembalinya sang ikon K-pop ke Indonesia setelah sekian lama.
Konser dibuka dengan penampilan lagu “Power”, di mana G‑Dragon tampil memukau dalam balutan jaket bermotif mawar merah. Ia muncul secara dramatis dari balik layar LED dengan bantuan panggung hidrolik. Sambutan riuh penonton pun langsung pecah, menandai malam penuh antusiasme.
Tak hanya menyapa dengan lagu, leader BigBang ini juga menyambut para penggemar menggunakan bahasa Indonesia. “Mantul!” teriak G‑Dragon sambil tersenyum, disambut gelak dan histeria para fans yang telah menunggu sejak pagi.
Panggung Spektakuler dan Penuh Makna
Konser ini menyuguhkan pertunjukan visual luar biasa. Dua patung raksasa berdiri di sisi kanan dan kiri panggung, melambangkan masa lalu dan masa depan G‑Dragon. Selain itu, sebuah crane besar berhias bunga daisy – simbol khas sang artis – menambah kesan artistik pertunjukan malam itu.
Efek cahaya, tata panggung dinamis, serta confetti dan visual layar LED menjadikan konser ini tak hanya hiburan, tapi juga pengalaman artistik yang penuh energi.
Deretan Lagu dan Performa Enerjik
Selain membawakan “Power” dari album Übermensch, G‑Dragon juga menyanyikan sejumlah lagu hits seperti “Too Bad”, “Home Sweet Home”, hingga lagu lawasnya yang legendaris seperti “Heartbreaker”, “Crayon”, dan “Crooked”. Semua lagu disajikan dengan aransemen live band yang membuat penampilan terdengar lebih matang dan emosional.
“Jakarta, kalian luar biasa. Terima kasih untuk cinta kalian,” ucap G‑Dragon, menutup set pertunjukan malam pertama dengan wajah penuh haru.
Tiket Ludes, Konser Tambahan Diberlakukan
Antusiasme fans Indonesia begitu tinggi. Tiket konser ini dilaporkan langsung habis terjual saat sesi pre-sale dan general sale pada bulan Juni lalu. Menanggapi permintaan tinggi, pihak promotor akhirnya menambahkan satu hari pertunjukan tambahan, menjadikan konser berlangsung dua malam berturut-turut.
Selama dua hari konser, tercatat lebih dari 22.000 penonton memadati venue, termasuk penggemar dari berbagai negara seperti Korea, Tiongkok, Taiwan, dan Filipina. Hal ini membuktikan magnet global seorang G‑Dragon masih sangat kuat.
Pengalaman Tak Terlupakan
Konser dimulai sekitar pukul 20.00 WIB, dengan pembukaan gerbang sejak pagi hari. Para penonton terlebih dahulu menukarkan tiket fisik mereka dengan wristband sebagai syarat masuk ke dalam arena.
Bagi para VIP, momen soundcheck di sore hari menjadi pengalaman eksklusif tersendiri. Suasana menjelang konser terasa semarak, dengan penggemar mengenakan atribut khas seperti lightstick, kaus bergambar G‑Dragon, hingga poster buatan tangan.
