Jakarta, Tuturpedia.com — Gala Premiere film Timur garapan Uwais Pictures pada 4 Desember 2025 menjadi sorotan besar setelah Epicentrum XXI, Jakarta, disulap menjadi “Hutan Rimba Timur”. Didukung penuh oleh BNI, konsep immersive ini menghadirkan suasana dramatis yang membuat tamu undangan dan media merasa seolah memasuki dunia film tersebut.
Acara ini menjadi penanda penting bagi karier Iko Uwais. Tidak hanya tampil sebagai aktor utama, untuk pertama kalinya ia bertanggung jawab penuh sebagai sutradara. “Setelah sekian lama berkarya di luar, saya bangga bisa kembali ke Indonesia dan akhirnya mengambil langkah baru sebagai sutradara,” ungkap Iko dalam sesi konferensi pers.
Ia menambahkan bahwa film ini sangat personal. “Saya tumbuh besar bersama orang Indonesia Timur… maka karena itu saya ingin mempersembahkan sebuah cerita untuk sahabat-sahabat saya di Indonesia Timur,” lanjutnya.
Sorotan Tema Brotherhood dan Perjalanan 5 Tahun
Produser Ryan Santoso menegaskan bahwa inti dari Timur adalah persaudaraan. “Film ini berbicara tentang persaudaraan, dan hal itu sama persis dengan apa yang kami alami saat membangun proyek ini. Lebih dari lima tahun kami bermimpi membangun rumah produksi yang dapat membawakan film-film laga berkelas internasional,” ujarnya.
Ryan menyebut perilisan Timur sebagai bukti nyata persahabatannya dengan Iko dalam membangun Uwais Pictures dari nol.
Reaksi Penonton: Aksi Intens, Emosi Pecah
Gelombang penonton pertama memberikan respons yang sangat positif. Koreografi laga yang intens, dipadu cerita emosional, membuat banyak penonton tak kuasa menahan tangis.
“Di film ini membuktikan bahwa ternyata Iko Uwais nggak cuma jago di depan kamera, tapi di belakang kamera juga. Debut sutradara yang bisa dibilang keren dan pastinya ditunggu karya berikutnya,” ujar salah satu penonton usai pemutaran.
Timur disebut berhasil menggabungkan kekuatan drama, aksi, dan pesan persaudaraan yang menggetarkan. Banyak yang memuji standar baru yang dipasang film ini untuk genre laga-emosional di Indonesia.
Film Timur akan hadir di seluruh bioskop Indonesia mulai 18 Desember 2025. Penonton diajak merasakan perjalanan penuh ketegangan, pengkhianatan, dan keberanian yang dirangkum dalam cerita pencarian jati diri dan jalan pulang.
