banner 728x250
Budaya  

Festival Pertengahan Musim Gugur: Mengenal Asal-usul dan Tradisi di Dalamnya

Mengenal sejarah festival pertengahan musim gugur perayaan khas Asia Timur. Foto: pixabay.com/ptksgc
Mengenal sejarah festival pertengahan musim gugur perayaan khas Asia Timur. Foto: pixabay.com/ptksgc
banner 120x600

Tuturpedia.com – Tuturpedians, pernahkah kamu mendengar tentang Festival Pertengahan Musim Gugur, atau dalam bahasa Mandarin disebut juga Zhongqiu Jie

Festival yang satu ini bukan cuma soal menikmati bulan purnama di langit malam, tapi juga penuh dengan makna dan tradisi yang kaya. Mulai dari menikmati kue bulan yang manis hingga berkumpul bersama keluarga, festival ini sudah menjadi bagian penting dari budaya Tiongkok dan beberapa negara Asia lainnya!

Penasaran dengan asal-usul dan tradisi uniknya? Yuk, kita bahas lebih lanjut!

Sejarah Festival Pertengahan Musim Gugur

Festival Pertengahan Musim Gugur punya sejarah panjang yang menarik, lho! Festival Pertengahan Musim Gugur (Mid-Autumn Festival) tidak terkait langsung dengan agama tertentu, melainkan lebih merupakan perayaan budaya tradisional di negara-negara Asia Timur, seperti Tiongkok, Taiwan, Korea, Jepang, dan Vietnam.  

Awalnya, festival yang rutin dirayakan tanggal 17 September ini muncul di Tiongkok sebagai bentuk syukur atas hasil panen yang melimpah. 

Pada zaman Dinasti Zhou (sekitar 3.000 tahun lalu), orang-orang menyembah dewa bulan sebagai simbol keberuntungan dan kesuburan. Mereka percaya bahwa bulan purnama di pertengahan musim gugur adalah waktu terbaik untuk berterima kasih kepada alam.

Seiring waktu, festival ini berkembang jadi momen penting buat berkumpul dengan keluarga dan teman-teman. Di zaman Dinasti Tang dan Song, Festival Pertengahan Musim Gugur makin populer, sejak itulah kue bulan mulai muncul sebagai simbol perayaan ini. 

Jadi, selain momen untuk bersyukur atas panen yang didapatkan, festival ini juga jadi perayaan kebersamaan yang bikin suasana makin hangat dan penuh makna.

Beberapa Tradisi di Festival Pertengahan Musim Gugur

Festival Pertengahan Musim Gugur punya banyak tradisi seru yang bikin suasananya makin hangat dan meriah. Berikut beberapa tradisi yang biasanya dilakukan saat Festival Pertengahan Musim Gugur:

1. Makan Kue Bulan (mooncake)

Makan mooncake adalah salah satu tradisi paling ikonik! Kue bulan berbentuk bulat, melambangkan kebulatan dan kebersamaan. Kue dengan cita rasa manis ini memiliki berbagai isian seperti kacang merah, telur asin, atau biji teratai.

2. Berkumpul Bersama Keluarga

Sama seperti tradisi di perayaan lainnya, momen ini adalah waktu buat berkumpul dengan orang-orang terdekat. Menikmati malam purnama bareng keluarga sambil makan malam, ngobrol, dan tentunya makan kue bulan.

3. Menikmati Keindahan Bulan Purnama

Purnama pada malam Festival Pertengahan Musim Gugur dianggap paling bulat dan terang dalam setahun. Jadi, banyak orang yang menikmati keindahannya sambil merenung atau memanjatkan doa.

4. Membakar Lentera

Di beberapa daerah, festival ini juga diramaikan dengan penerbangan lentera berwarna-warni ke langit. Lentera ini dianggap sebagai simbol harapan dan doa-doa yang dikirimkan ke angkasa.

5. Berbagi Hadiah

Selain berkumpul, saling memberi hadiah seperti kue bulan atau buah-buahan juga merupakan tradisi yang selalu dilakukan tiap keluarga yang merayakan. Hadiah ini merupakan simbol ucapan terima kasih dan harapan baik untuk orang yang kamu sayangi.

Jadi, itulah sedikit cerita tentang Festival Pertengahan Musim Gugur. Selain keindahan bulan purnama dan legitnya kue bulan, festival ini juga mengajarkan kita untuk selalu menghargai momen kebersamaan dengan keluarga dan orang terdekat.

Adakah Tuturpedians yang merayakan festival ini?***

Penulis: Anna Novita Rachim

Editor: Annisaa Rahmah