Rembang, Tuturpedia.com — Festival Lasem Kota Pusaka 2025, momentum sebagai ruang persatuan sekaligus penggerak ekonomi rakyat. Selain jadi ajang hiburan, acara ini juga membawa misi menjaga ketahanan pangan dan menggerakkan roda Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal.
Hal tersebut disampaikan Danramil 06 Lasem, Kapten Czi. Asmubin, saat membuka Festival tersebut, pada Rabu (10/09) malam, di alun-alun Lasem. Jumat, (12/09/2025).
Lebih lanjut, pihaknya juga menuturkan bahwasanya Festival ini, diselenggarakan berkat kerja sama Kodim 0720 Rembang, Bulog, serta Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Rembang,” ucapannya.
“Festival Kota Pusaka adalah wujud kerja sama untuk menjaga ketahanan pangan sekaligus menghidupkan UMKM. Harapannya, manfaatnya bisa dirasakan semua lapisan masyarakat,” ucap kembali Kapten Czi Asmubin sekaligus mewakili Dandim 0720 Rembang.
Ia juga menambahkan bahwa Festival Lasem Kota Pusaka 2025 diharapkan jadi motor penggerak ekonomi lokal. Dan, dengan dukungan masyarakat serta sinergi berbagai pihak, pesta rakyat ini meneguhkan bahwa hiburan bisa berjalan seiring dengan kesejahteraan bersama.
“Kalau semua berjalan sukses, kegiatan seperti ini sangat mungkin kita gelar rutin setiap tiga bulan sekali. Harapannya bisa membawa manfaat, berkah, dan barokah bagi masyarakat Lasem,” ungkapnya.
Untuk diketahui bersama bahwa, selain dibuka langsung oleh Danramil 06 Lasem, Kapten Czi. Asmubin, mewakili Dandim 0720 Rembang, Festival Lasem Kota Pusaka 2025, hingga 14 September mendatang. Juga turut hadir Camat Lasem, Kapolsek, dan perwakilan dinas terkait.
Dan, Festival Lasem Kota Pusaka 2025 ini menghadirkan suguhan kuliner, seni, hingga jajaran tenda UMKM. Acara semakin meriah dengan penampilan Warastra Band, parade modeling, hingga tarian tradisional.
Penulis: Lilik Yuliantoro || Editor: Permadani T.
