Boyolali, Tuturpedia.com – Sebanyak 3.145 warga Jawa Tengah (Jateng) yang hendak melakukan perjalanan balik rantau mendapatkan fasilitas bus gratis dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Sumarno melepas ribuan orang warganya yang hendak merantau untuk daerah tujuan Jabotabek dan Bandung itu di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Sabtu, 20 April 2024.
Selain pelepasan secara langsung di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Sumarno juga melepas peserta balik rantau gratis di Terminal Mangkang, Kota Semarang dan Terminal Bulupitu, Kabupaten Banyumas secara virtual.
Sumarno menyebut, program mudik dan balik rantau gratis tersebut dinilai berkontribusi terhadap penurunan angka kecelakaan selama musim mudik-balik Lebaran.
Program tahunan ini juga merupakan upaya mengurangi kemacetan arus lalu lintas di jalan raya.
“Kalau tidak ada program ini, kemungkinan mereka akan mudik dan balik naik sepeda motor. Sedangkan hasil evaluasi, sepeda motor paling banyak berkontribusi pada angka kecelakaan di masa mudik-balik Lebaran,” ucap Sumarno.
Program ini, lanjut Sumarno, merupakan kerja sama antara Pemprov Jateng, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jateng, serta stakeholder terkait.
Lebih lanjut, Sumarno berharap agar ke depan, kontribusi pemerintah kabupaten/kota juga dapat lebih dioptimalkan. Utamanya terkait penyediaan fasilitas pemberangkatan peserta di setiap daerah.
Sementara itu, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Jateng, Tegoch Hadi Noegroho menambahkan, pemberangkatan program balik rantau gratis 2024 ini dilakukan di tiga titik lokasi, yakni Asrama Haji Donohudan Boyolali, Terminal Mangkang Semarang, dan Terminal Bulupitu Banyumas.
Untuk diketahui, rincian pemberangkatan peserta di Donohudan menggunakan 32 unit bus dengan penumpang 1.600 orang, Terminal Mangkang sebanyak 16 unit dengan penumpang 845 orang, serta Terminal Bulupitu 14 armada bus dengan penumpang 700 orang.
Selain menggunakan armada bus bagi pemudik, Pemprov Jateng juga menyediakan empat gerbong kereta api untuk balik rantau gratis 2024. Sebanyak 320 peserta rencananya akan diberangkatkan menggunakan kereta api dari Stasiun Tawang Semarang pada Sabtu, 20 April 2024 pukul 21.30 WIB.
Suparno, salah seorang peserta balik rantau gratis mengapresiasi program yang diselenggarakan Pemprov Jateng ini sebab dirasa sangat meringankan masyarakat, terutama bagi pekerja sektor informal.
Warga asal Boyolali tersebut mengaku sudah empat kali mengikuti program ini. Selain gratis, pelayanan yang diberikan panitia juga baik, sehingga penumpang merasa nyaman selama perjalanan.
“Saya sudah empat kali ikut mudik gratis. Alhamdulillah sangat membantu sekali, proses pendaftaranya juga tidak sulit,” ujarnya.
Senada dengan Suparno, Mira, warga Karanggede, Kabupaten Boyolali menyampaikan, ini adalah kali pertama ia menjadi peserta balik rantau gratis pada 2024. Ia mengikuti program tersebut untuk tujuan Kabupaten Bekasi.
“Untuk proses pendaftaran juga mudah sekali. Tahun depan ingin ikut lagi, semoga armadanya ditambah,” ungkapnya.***
Kontributor Kota Semarang: Rizal Akbar.
Editor: Annisaa Rahmah.
