Tuturpedia.com – Bulan lalu, UEFA telah mengumumkan bahwa mereka bertekad untuk melakukan langkah ekstra saat wasit memberikan penjelasan atas keputusan mereka di atas lapangan selama EURO 2024 berlangsung
Untuk mendukung langkah tersebut, UEFA menetapkan bahwa hanya kapten saja yang boleh mendekati wasit untuk berdiskusi soal keputusan yang dibuat dalam pertandingan sepanjang gelaran EURO 2024.
Peraturan tersebut pun dipertegas di acara media briefing yang diadakan pada Rabu (12/6) kemarin. Dalam acara yang digelar di Allianz Stadium tersebut, UEFA menjelaskan soal panduan wasit selama EURO 2024 digelar.
“Hanya kapten yang akan mendekati wasit. Para pemain lainnya harus berpikir soal (bermain),” tegas Roberto Rosetti, managing director wasit UEFA.
Tak hanya itu saja, UEFA juga telah berkomitmen serta berjanji bahwa wasit akan berupaya untuk memberikan penjelasan kepada kapten soal insiden-insiden penting selama pertandingan berlangsung.
Penjelasan yang dimaksud juga mencakup apa yang didiskusikan oleh wasit dengan VAR.
Apabila ada pemain yang mengabaikan peran kapten dan mendekati wasit dengan gelagat tak sopan maupun protes berlebihan, pemain tersebut akan mendapatkan kartu kuning.
Bicara soal VAR, UEFA juga menambahkan bahwa keputusan VAR nantinya akan diumumkan ke penjuru stadion lewat layar raksasa yang terpasang untuk menjelaskan kepada para suporter yang hadir.
“Ini adalah sesuatu yang baru. Saya pikir ini sungguh menarik,” ujar Rosetti.
“Kami ingin memberikan penjelasan teknis kepada penonton setelah opini VAR. Dalam siaran langsung, pakar dari UEFA secara serentak akan mempersiapkan penjelasannya, sebuah penjelasan teknis soal apa yang terjadi dalam situasi tertentu,” imbuhnya.
Melansir dari ESPN pada Jumat (14/6/2024), Rosetti telah bertemu dengan semua tim yang akan bertarung di EURO 2024 beserta pelatih masing-masing tim. Dalam pertemuan itu, ia menjelaskan soal panduan wasit yang berlaku sepanjang turnamen.
“Salah satu prioritas terpenting dalam panduan wasit adalah melindungi pemain. Untuk melindungi citra pertandingan, namun secara khusus melindungi keamanan para aktor utama pertandingan,” tambah Rosetti.***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda
