Tuturpedia.com – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mengungkapkan pada Jumat (26/1/2024) bahwa klub tidak bisa mendatangkan striker baru pada bursa transfer pemain Januari ini.
Lebih lanjut lagi, Ten Hag menambahkan bahwa faktor yang jadi alasan mengapa tidak ada ruang untuk pemain baru di Manchester United adalah Financial Fair Play (FFP).
FFP adalah pengaturan untuk mencegah klub membelanjakan lebih dari anggaran yang sudah ditetapkan dan secara tidak sengaja bisa saja menjerumuskan ke dalam utang.
Sementara itu, Manchester United kembali kehilangan opsi penyerang jelang laga tandang melawan Newport County di ajang FA Cup pada Minggu, 28 Januari 2024.
Pasalnya, MU baru saja ditinggal Anthony Martial yang mengalami cedera. Berdasarkan laporan resmi, penyerang Prancis tersebut harus beristirahat hingga April.
Sedangkan dua opsi yang tersisa adalah Rasmus Hojlund, yang didatangkan pada musim panas kemarin, baru mencetak dua gol di ajang Liga Inggris dan Marcus Rashford hanya punya torehan empat gol.
“Saya cek tapi tidak ada ruang (untuk penyerang baru). Tidak ada tempat bagi FFP untuk menindak kurangnya jumlah di posisi striker,” jelas Ten Hag di hadapan reporter.
“Tentu saja, Rashford bisa bermain sebagai striker. Kami punya beberapa alternatif, tapi yang jelas Anthony absen selama beberapa bulan dan ini adalah kekosongan di dalam skuad kami,” imbuhnya.
Manchester United sendiri telah menggelontorkan dana besar-besaran pada jendela transfer musim panas kemarin untuk mendatangkan gelandang Mason Mount dan kiper Andre Onana.
Dalam dua musim saja, United bahkan telah mengucurkan dana yang jumlahnya tembus angka 400 juta poundsterling untuk belanja pemain atau lebih dari Rp8 triliun.
Saat ini, MU berada di posisi delapan dengan selisih 16 poin di belakang Liverpool yang masih memimpin klasemen Liga Inggris. Sementara itu, United telah terdepak dari Liga Champions maupun Carabao Cup.
Sang pelatih pun mengakui bahwa FA Cup merupakan satu-satunya kesempatan yang tersisa bagi Setan Merah untuk meraih trofi di musim ini.
“FA Cup mungkin adalah peluang terakhir (mendapatkan) trofi dan kami memperjuangkannya,” ujar ten Hag.***
Penulis: K Safira
Editor: Annisaa Rahmah
