Tuturpedia.com – Pemilik platform X atau yang dulu dikenal dengan Twitter, Elon Musk, melontarkan gagasan bahwa jejaring tersebut tak akan lagi menjadi situs gratis.
Dikutip Tuturpedia.com dari laman Techcrunch pada Selasa (19/9/23), gagasan tersebut disampaikan Elon Musk pada Senin (18/9/23).
Musk mengatakan jika perusahaannya akan “beralih ke pembayaran bulanan yang kecil.” Menurutnya, hal tersebut diperlukan untuk mengatasi masalah bot di platform X.
“Itulah satu-satunya cara yang terpikir oleh saya untuk memerangi pasukan bot dalam jumlah besar,” jelas Musk.
Musk tidak mengatakan secara rinci berapa biaya pembayaran berlangganan yang direncanakannya, ia hanya menggambarkannya sebagai “sejumlah kecil uang.”
Dalam keterangannta tersebut, Elon Musk juga membagikan metrik baru yang mencatat bahwa X kini memiliki 550 juta pengguna bulanan, dengan 100 hingga 200 juta postingan dala satu hari.
Sebelumnya, Elon Musk juga telah mengeluarkan kebijakan baru pada perusahaan tersebut dengan memberi penggunanya opsi untuk berlangganan produk berbayar, yaitu X Premium atau yang sebelumnya dikenal dengan istilah Twitter Blue.
Layanan berlangganan tersebut dikenai biaya sekitar $8 atau sekitar 120 ribu rupiah per bulan dan $84 atau sekitar 1,2 juta rupiah per tahun.
Layanan terebut menawarkan berbagai fitur seperti kemampuan untuk mengedit postingan, mendapat prioritas dalam pencarian dan percakapan, kemampuan untuk menulis postingan yang lebih panjang, dan banyak lagi.
Saat ini, dikabarkan ada sekitar 827.615 pengguna yang menggunakan layanan berlangganan X Premium ini.
Selain kebijakan berlangganan X Premium atau Twitter Blue, Elon Musk juga pernah mengatakan bahwa dirinya sempat mempertimbangkan gagasan untuk menempatkan seluruh Twitter di balik paywall.***
Penulis: Sri Sulistiyani
Editor: Nurul Huda