Tuturpedia.com – Dua orang Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB yang menembak pesawat Wings Air ditangkap oleh petugas, satu orang tewas.
Dikutip Tuturpedia.com dari berbagai sumber, Sabtu (24/2/2024), KKB yang sempat menembak pesawat Wings Air akhirnya berhasil ditangkap oleh petugas gabungan TNI-Polri.
Dalam aksi penangkapan tersebut, satu orang anggota KKB ditembak mati dan dua lainnya berhasil ditangkap dalam keadaan hidup.
Sementara itu 7 orang anggota lainnya berhamburan lari ke dalam hutan. Adapun proses penangkapan KKB ini sempat diwarnai baku tembak antar petugas dengan anggota KKB selama 1 jam.
Menurut Satgas Humas Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno, ada 10 anggota KKB dengan satu senjata api dan anggota Satgas Operasi Damai Cartenz yang tergabung dengan rekan-rekan dari Marinir Yonif 7 telah melakukan penegakan hukum pada mereka.
“Terdapat 10 KKB dengan satu senjata api dan kami dari Satgas Operasi Damai Cartenz bergabung dengan rekan-rekan dari Marinir Yonif 7 yang saat ini berada di Yahukimo, telah melakukan penegakan hukum terhadap kelompok KKB, yang diduga pada Minggu lalu yaitu tanggal 17 Februari 2024 telah melakukan penembakan terhadap pesawat Wings Air, yang akan mendarat di Yahukimo,” ujar AKBP Bayu Suseno.
AKBP Bayu Suseno menyampaikan ada sekitar 10 orang KKB yang berada di kalibrasi dengan satu senjata api, petugas berhasil melumpuhkan satu orang dan jenazahnya sudah diangkat,
“Terpantau di sekitar kalibrasi, terdapat 10 KKB dengan satu senjata api dan kami melakukan penegakan hukum dan berhasil melumpuhkan satu KKB. Untuk jenazah sudah berhasil kami angkat,” lanjutnya.
Selain berhasil melumpuhkan satu orang KKB, petugas juga berhasil membawa beberapa barang bukti di antaranya 74 butir amunisi kaliber 5,56 mm dan 2 buah magasin SS1.
“Barang bukti dari tangan kedua saksi berupa, 74 butir amunisi kaliber 5.56 mm dan 2 buah magasin SS1, uang tunai berjumlah Rp3 juta 50 ribu, 1 solar cell, noken bintang kejora, 2 HP Oppo, 1 HP Nokia, 1 kunci Inggris, 2 adapter charger, dan 1 kabel type- C, satu buah solar cell, perlengkapan mandi dan barang bukti lainnya,” imbuhnya.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah
