Tuturpedia.com – Usai ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka nampak menemui Wapres Ma’ruf Amin di rumah Wapres Jakarta Pusat.
Pertemuan antara Gibran dan Ma’ruf Amin berlangsung tertutup dengan durasi waktu kurang lebih selama 40 menit. Hal itu ia ungkapkan usai penetapan sebagai wakil presiden oleh KPU, Rabu (24/4) sore.
“Kami diberikan kesempatan untuk sowan kepada bapak wakil presiden. Hari ini kami memohon bimbingan petuah-petuah petunjuk dari beliau,” ujar Gibran.
Gibran mengaku menemui Ma’ruf untuk meminta bimbingan dan petuah dari seseorang yang sudah ia anggap sebagai mentor itu.
“Karena bagaimanapun beliau itu ya seorang senior, mentor dan juga seorang wakil presiden yang sudah berhasil menjalankan tugasnya selama ini,” lanjut Gibran.
Wakil presiden terpilih itu mengungkap dirinya mendapat nasihat dari Ma’ruf antara lain mengenai pentingnya sinergi antara presiden dan wapres dalam menjalankan tugas kenegaraan.
“Jadi, di dalam suasana sangat hangat sekali, Pak Wakil Presiden menjelaskan bahwa sinergi antara presiden dan wakil presiden itu sangat penting sekali. Beliau mengibaratkan seperti permainan badminton tadi, ya, Pak. Jadi harus kompak.”
Lebih lanjut, pentingnya sinergi ini diibaratkan seperti permainan ganda putra dalam badminton. “Jadi, harus saling sinergi, saling backup satu sama lain dan juga sekali lagi Presiden dan Wakil Presiden ini harus bisa saling mengisi satu sama lain,” ungkapnya.
Selain harus kompak, Ma’ruf Amin juga memberikan petuah tentang pentingnya keberlanjutan program pemerintah, terutama mengenai pemerataan pembangunan agar masyarakat Indonesia bisa menikmati Indonesia emas 2045.
“Tadi beliau menambahkan pentingnya keberlanjutan, jadi nanti dari presiden sebelumnya lalu ke pak presiden yang baru, nanti diharapkan ada keberlanjutan. Juga mungkin sudah sering saya sampaikan pada waktu kampanye ataupun debat, bagaimana pentingnya pemerataan pembangunan tadi juga sempat di-highlight oleh bapak wakil presiden,” tukasnya.
Juru bicara wakil presiden, Masduki Baidlowi menyebutkan pertemuan antara Gibran dan Ma’ruf berjalan hangat, santai dan diselipi cerita ringan.
Ma’ruf juga menyampaikan wejangan penting mengenai keberlanjutan sehingga masyarakat Indonesia bisa menikmati Indonesia emas.
“Ceritanya santai, hangat, tapi ada beberapa wejangan penting yang disampaikan oleh Wapres tentang keberlanjutan bagaimana agar masyarakat Indonesia bisa menikmati Indonesia emas,” kata Masduki.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda
