banner 728x250

Diteriaki Soal Utang Saat Diwawancara, Ganjar Pranowo Sampaikan Hal Ini ke Mahasiswa UI

Momen Ganjar Pranowo terganggu dengan mahasiswa UI yang mengusik soal utang negara. FOTO: Instagram.com/ganjar_pranowo
Momen Ganjar Pranowo terganggu dengan mahasiswa UI yang mengusik soal utang negara. FOTO: Instagram.com/ganjar_pranowo
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Ganjar Pranowo, Calon presiden yang didukung oleh PDI Perjuangan (PDI-P) merasa kesal ketika diinterupsi oleh seorang mahasiswa setelah menghadiri kuliah kebangsaan di Universitas Indonesia. 

Saat diwawancarai oleh media setelah acara, seorang mahasiswa berteriak dan bertanya apakah Ganjar akan meningkatkan utang negara jika terpilih sebagai presiden. 

“Pak, jadi presiden ngutang lagi enggak, Pak? Utangnya ditambah enggak, Pak, kalau jadi presiden?” teriak mahasiswa tersebut.

Ganjar terlihat terganggu dan meminta mahasiswa tersebut untuk tidak berteriak karena itu mengganggu proses wawancara. 

Sebelumnya, Ganjar juga menghadiri kuliah kebangsaan di FISIP Universitas Indonesia, setelah calon presiden lain, Anies Baswedan, juga mengunjungi kampus tersebut. 

Dalam kuliah kebangsaan tersebut, Ganjar menjelaskan tujuh strategi untuk mewujudkan kemajuan Indonesia, termasuk upaya meningkatkan sumber daya manusia dengan membahas isu TKA China dan permasalahan pendidikan di Indonesia.

Ganjar juga membicarakan pentingnya digitalisasi pemerintahan dan perlunya memberantas korupsi. 

Ia juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga pokok dan mengatasi kemiskinan, serta memperkuat jaringan pengaman sosial dan mengembangkan industri hilir.

Namun, teriakan dari mahasiswa mengganggu Ganjar, yang sempat berhenti berkali-kali selama wawancara dengan media. 

Ganjar berusaha menenangkan mahasiswa tersebut dan meminta agar tidak mengganggu jalannya wawancara. 

Meskipun begitu, ketika Ganjar sedang menjelaskan pendidikan holistik dan perbaikan fasilitas pendidikan, ia memutuskan untuk memanggil mahasiswa tersebut dan memberinya kesempatan untuk berbicara setelah sesi wawancara berakhir.

“Saya paham tidak semuanya bisa saya hadir. Tapi ini penting untuk bisa menjelaskan memberi… Sebentar, sorry sorry, agak terganggu saya,” katanya memotong penjelasan ketika diwawancarai.

Ganjar menjelaskan bahwa ia telah berkomitmen untuk aktif setelah pensiun dari jabatan Gubernur Jawa Tengah dan berusaha untuk menghadiri semua undangan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. 

Ia juga menekankan bahwa ia akan memberikan kesempatan kepada masyarakat, termasuk mahasiswa, untuk berdiskusi dengannya.

Ia menekankan pentingnya akses mudah ke pendidikan, perbaikan fasilitas pendidikan, dan kesejahteraan guru. 

Ganjar juga menggarisbawahi pentingnya digitalisasi pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan upaya mengatasi kemiskinan.

Ganjar berharap bahwa dengan menjelaskan rencana dan fokusnya kepada masyarakat, termasuk mahasiswa, mereka akan dapat memahami dan mendukung visi dan misinya. 

Ia menyadari bahwa pendapat masyarakat mungkin beragam, tetapi ia tetap berkomitmen untuk menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan menjalankan tugasnya dengan baik.***

Penulis: Muhamad Rifki

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses