Tuturpedia.com – Satria Mahathir ‘cogil’ ditangkap polisi lantaran diduga aniaya anak pejabat di Batam.
Dikutip Tuturpedia.com dari berbagai sumber, Jumat (05/01/2024), Satria Mahathir atau yang biasa disapa Satria ‘Cogil’ ditangkap Polresta Barelang.
Penangkapan ini diduga lantaran ia terlibat pengeroyokan terhadap salah satu anak anggota DPRD Kepulauan Riau (Kepri).
Pengeroyokan bermula ketika korban berinisial RA (16) sedang nongkrong di sebuah kafe di kawasan Tiban, Sekupang, Batam pada Minggu (31/12/2023).
Saat itu korban diduga bersenggolan dengan Satria yang akhirnya berujung pada perkelahian.
Satria saat itu datang ke Batam dengan maksud untuk menghadiri acara tahun baru yang digelar di salah satu kafe di kawasan Tiban, Batam.
Nyanyang Haris Pratamura selaku Anggota DPRD Kepri sekaligus ayah dari anak yang menjadi korban pengeroyokan membenarkan aksi yang telah dilakukan oleh Satria kepada anaknya.
Menurut keterangan dari Nyanyang Haris Pratamura, anaknya saat itu datang ke kafe untuk menonton kedatangan Satria Mahathir ‘Cogil’.
Anak dari Anggota DPRD Kepri itu berpamitan untuk menonton seorang YouTuber dan juga Satria.
“Rumah kami dekat dengan lokasi, jadi anak saya pamit ingin lihat YouTuber dan Satria Mahathir itu, makanya dia ke sana. Pas balik malah dikeroyok sama mereka,” kata Nyanyang.
Nyanyang Haris Pratamura selaku sang ayah menyayangkan aksi yang sudah dilakukan oleh Satria. Ia juga kaget melihat keadaan sang anak begitu pulang dari acara.
Kemudian ia pun meminta sang anak untuk melakukan visum dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Akibat dari pengeroyokan tersebut sang anak dari Anggota DPRD Kepri itu mengalami benjol di kepala serta luka di tangan dan juga gigi yang goyang.
Selaras dengan pernyataan Nyanyang Haris Pratamura, pihak pemilik kafe Barat Kopi Tiban, Farel juga membenarkan bahwa Satria ‘Cogil’ telah melakukan pengeroyokan pada RA.
Menurut kesaksian dari Farel, kegiatan pergantian tahun yang awalnya damai akhirnya dibubarkan oleh dirinya.
Terkait insiden tersebut, pihak kepolisian telah mengamankan sebanyak empat orang.
“Kami telah mengamankan empat orang. Inisial SM, AS, DJ, dan RS atas kasus pengeroyokan,” kata Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Ramadhanto pada Jumat (5/1).***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda
Respon (0)