Tuturpedia.com – Talk to Me, film horor garapan A24, menjadi film pertama yang dilarang di Kuwait lantaran identitas gender salah satu aktor dalam film tersebut.
Berdasarkan laporan The Hollywood Reporter, Rabu (23/08/2023), pelarangan tersebut berkaitan dengan Zoe Terakes. Pasalnya, aktor muda itu mengidentifikasi dirinya sebagai non-biner dan trans-maskulin.
Zoe Terakes sendiri telah mengonfirmasi proses operasi penggantian gender pada tahun 2022 kemarin.
Laman Movieweb juga menambahkan bahwa sebelumnya Kuwait pernah melarang film-film yang melibatkan isu gender dan seksualitas sebelumnya.
Sementara itu, Talk to Me sama sekali tidak memiliki adegan ataupun dialog yang membahas identitas gender Hayley, karakter yang diperankan oleh Zoe Terakes.
Respon Zoe Terakes
Menanggapi pelarangan tersebut, Terakes pun buka suara melalui akun Instagram @zoeterakes.
“Jika ada tema queer atau trans di filmmu, kemungkinan filmmu tidak akan tayang di Semenanjung Persia. Mengecewakan dan menakutkan. Namun film kami tidak memiliki tema queer. Film kami sebenarnya tidak pernah membahas (kondisi) trans-ku atau queer-ku,” tulis Zoe Terakes dalam caption sambil mengungkapkan kekecewaannya.
“Aku adalah aktor trans yang kebetulan mendapatkan peran tersebut. Aku bukan sebuah tema. Aku adalah seseorang. Kuwait telah melarang film ini hanya karena identitasku,” imbuh aktor yang sudah dikonfirmasi akan debut di Marvel Cinematic Universe (MCU) melalui serial Ironheart ini.
Sinopsis Talk to Me
Dikutip dari halaman IMDb, Talk to Me menceritakan tentang sekelompok anak muda yang menemukan cara melakukan pemanggilan arwah menggunakan tangan yang diawetkan sebagai mediumnya.
Setelah itu, mereka jadi ketagihan dan terus-terusan mengulanginya. Sampai akhirnya salah satu dari mereka kebablasan dan akhirnya malah membuka pintu ke dunia arwah.
Penulis: K Safira