Tuturpedia.com – Beredar video di media sosial yang memperlihatkan bakal calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany dibentak oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri di depan banyak orang.
Dikutip Tuturpedia.com, Selasa (27/8/2024), kejadian ini bermula ketika Megawati memberikan pidato pada acara penyerahan surat keputusan (SK) atau surat rekomendasi calon kepala daerah pada Pilkada 2024 dari PDIP, Senin (26/8/2024).
Saat itu Megawati tengah membahas agar para kepala daerah yang diusung oleh Partai PDI Perjuangan (PDIP) berani berteriak serta melawan kecurangan pada Pilkada 2024 mendatang.
Ia mengatakan jangan sampai ada kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan juga masif (TSM).
“Ya kita nih warga negara Indonesia yang sah loh, punya KTP, kok terus kita di-TSM betul apa enggak?” tanya Megawati.
Ketua Umum PDIP itu pun mengulangi pertanyaan yang sama, kali ini tak lupa ia membentak Airin agar ikut bersuara.
“Nah lihat diam toh, betul apa tidak? Airin ngomong yang keras! Iya dong kalau lu udah masuk PDI lu, awas lu ya,” bentak Megawati pada Airin.
Sementara itu, ketika ditanya soal perasaannya usai dibentak oleh ibu dari Puan Maharani itu, ia tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Airin justru mengatakan jika teguran yang diberikan oleh Megawati tersebut serupa dengan teguran seorang ibu kepada anaknya agar bisa berbuat lebih baik lagi ke depannya.
“Oh enggak apa-apa, itu suara rasa sayang ibu terhadap putrinya, terhadap kami sebagai putra putrinya,” jelas Airin.
Ia juga menilai jika pesan yang disampaikan oleh Megawati itu akan ia jadikan motivasi dan pengingat bahwa seorang perempuan harus tetap kuat.
Tak lupa ia juga setuju dengan pendapat yang disampaikan oleh wanita berusia 77 tahun itu terkait para calon kepala daerah harus turun ke tengah masyarakat.
Terlebih, para calon kepala daerah tersebut memang harus mendengarkan pendapat masyarakat serta memastikan program kegiatan yang diusung tiap kepala daerah bisa tepat sasaran.
“Tadi yang disampaikan oleh Ibu Mega benar adanya bahwa kita harus turun ke lapangan, sentuh masyarakat, dengarkan apa yang dibutuhkan masyarakat pada saat kampanye. Pada saat nanti insyaallah aamiin setelah jadi pun juga selama 5 tahun harus turun ke lapangan, memastikan program kegiatan tempat sasaran sesuai dengan apa yang menjadi visi misi dan janji kita saat kampanye,” pungkas Airin.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah















