Tuturpedia.com – Satu film Indonesia bergenre horor komedi dapat disaksikan di bioskop pada bulan Agustus ini.
Dikutip Tuturpedia.com dari Instagram @cinema.21, film berjudul Rumah Dinas Bapak dapat disaksikan di bioskop mulai Kamis, 8 Agustus 2024.
Film ini menceritakan kisah yang diangkat dari kisah nyata komedian Dodit Mulyanto yang sering diceritakan olehnya di berbagai podcast dan media sosialnya.
Kisah tersebut dialami oleh ayah dari Dodit yang bekerja sebagai polisi hutan. Di film ini, Dodit Mulyanto sendiri juga turut berperan sebagai karakter Bapak.
Sinopsis Film Rumah Dinas Bapak
Film Rumah Dinas Bapak akan menceritakan kehidupan tokoh bapak beserta keluarganya yang menjalani hidup di tengah hutan.
Di hutan tersebut mereka menempati sebuah rumah dinas di mana Bapak bekerja sebagai pegawai Perhutani dan menjabat sebagai polisi hutan.
Menjalani kehidupan di tengah hutan sudah menjadi hal biasa bagi Bapak. Pekerjaannya sebagai polisi hutan pun menuntutnya untuk rutin melakukan patroli.
Namun, bagi keluarganya, pengalaman tinggal di hutan memberi kenangan dan pengalaman yang cukup menyeramkan.
Di tengah hutan jati tersebut, Bapak membawa serta keluarga ke rumah dinasnya, yakni Ibu, Mbak Lis, Mas Dewo, dan Dodit.
Rumah dinas tersebut memiliki nuansa yang angker dengan bangunan bekas penjara di halamannya. Dulunya penjara tersebut digunakan oleh para blandong atau pembajak kayu yang tertangkap.
Semenjak tinggal di rumah tersebut, keanehan demi keanehan mulai menghampiri keluarga Bapak. Anggota keluarga mulai merasakan hal-hal gaib di sekitar rumah terutama pada setiap malam Jumat Kliwon.
Tak hanya anggota keluarga, para makhluk halus juga turut mengganggu anak buak Bapak, Sugeng dan Kasno.
Uniknya, Dodit justru penasaran dan ingin mencari tahu asal-usul keberadaan rumah tersebut. Dia pun mengesampingkan rasa takut yang dialami demi menemukan jawaban misteri rumah tersebut.
Dalam perjalanannya, banyak pula hal lucu yang terjadi pada Dodit. Lalu, sebenarnya ada misteri apa pada rumah dinas tersebut? Temukan jawabannya di Rumah Dinas Bapak.***
Penulis: Sri Sulistiyani
Editor: Annisaa Rahmah
