banner 728x250

Demo di Depan Kantor KPU, Massa Tuntut Pemakzulan Jokowi dan Pencopotan Jabatan Ketua KPU Hasyim Asy’ari

TUTURPEDIA - Demo di Depan Kantor KPU, Massa Tuntut Pemakzulan Jokowi dan Pencopotan Jabatan Ketua KPU Hasyim Asy’ari
Aksi demo di depan kantor KPU untuk menuntut pemakzulan Jokowi. Foto: Pexels.com/Joshua Santos.
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Masyarakat sipil mengadakan demo di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat (23/2/2024) sore di Jalan Imam Bonjol, Jakarta.

Aksi demonstrasi ini menyuarakan kecurangan pemilu yang makin meluas dan telah terjadi di mana-mana.

Para pengunjuk rasa ini berkumpul di sekitar gedung KPU sejak siang sembari membawa bendera merah putih dan membawa poster berisi kritikan soal penyelenggaraan pemilu. 

Sebagian besar poster menyuarakan kecurangan pemilu dan mendorong anggota DPR untuk menggunakan hak angket guna menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu. 

Aksi demo ini menutup jalan di sekitar gedung KPU. Sementara itu, para polisi berjaga di sekitar gerbang untuk memantau para pengunjuk rasa di depan gedung KPU. 

Selain mengkritik soal kecurangan Pemilu dan mendorong penggunaan hak angket, massa juga menuntut soal pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Tak hanya itu saja, massa juga meminta agar Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Hasyim Asy’ari dicopot atau diberhentikan dari jabatannya saat ini. 

Tuntutan lainnya dari para massa ini juga di antaranya mereka menuntut agar Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) selaku lembaga pengawasan Pemilu 2024 bisa terbuka dan juga jujur dalam mengawasi Pemilihan Capres Cawapres 2024 baik dari mulai paslon nomor urut 1, 2 hingga 3. 

Demo sudah berlangsung sejak pukul 14.00 WIB hingga pukul 16.21 massa demo masih terus berlangsung di depan kantor KPU. 

Massa berharap agar ketua KPU keluar, jika ketua KPU maupun anggota Komisioner KPU tak keluar, mereka mengatakan akan memaksa masuk ke dalam kantor KPU.

Unjuk rasa ini dilakukan oleh gabungan masyarakat sipil yang didominasi oleh ibu-ibu. 

Sementara itu, sebelumnya pihak kepolisian Kapolres Metro Jakarta sudah menyiapkan 967 personel guna mengamankan aksi yang dilakukan hari ini. 

Hal tersebut disampaikan oleh Kombes Susatyo Purnomo Condro selaku Kapolres Metro Jakarta Pusat.

“Dalam rangka pengamanan aksi hari ini di KPU RI, kami melibatkan sejumlah 967 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, pemda DKI, serta instansi terkait,” kata Kombes Susatyo Purnomo Condro.***

Penulis: Niawati

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses