banner 728x250

Debat Capres 2024: Ganjar Tanya soal Pembelian Pesawat Bekas ke Prabowo, Begini Jawabannya

Ganjar Pranowo di debat capres 2024. Foto: Tangkapan Layar YouTube KPU RI
Ganjar Pranowo di debat capres 2024. Foto: Tangkapan Layar YouTube KPU RI
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.comGanjar Pranowo menjawab pertanyaan Prabowo Subianto dalam debat capres 2024 di Istora Senayan, Jakarta pada Minggu (7/1/2024).

Dalam debat capres 2024, Prabowo bertanya bagaimana sikap Ganjar selaku capres nomor urut 3 dalam pengambilan keputusan teknologi yang harus diprioritaskan dalam meningkatkan pertahanan.

Sebelum itu, di debat capres 2024, Prabowo menyinggung soal anggaran pertahanan yang menurut Ganjar sebaiknya naik satu sampai dua persen dan harus mengutamakan pembangunan industri pertahanan dalam negeri.

“Pertanyaan saya, kalau kita menaikkan satu sampai dua persen, bagaimana sikap Bapak dalam mengambil keputusan tentang teknologi yang mana yang kita prioritaskan dalam peningkatan pertahanan itu, postur mana, daratlah, lautlah, udara, atau ketiga-tiganya atau kita mengarah ke teknologi yang lebih canggih lagi,” tanya Prabowo.

Kemudian Ganjar menjawab bahwasanya hal itu seimbang. Akan tetapi, menurutnya serangan tidak masuk lewat darat karena Indonesia merupakan negara kepulauan.

“Proporsional, Pak. Tapi tidak ada serangan yang akan masuk melalui darat karena kita negara archipelagic (kepulauan). Maka yang mesti diperkuat hari ini adalah laut, prioritas. Laut, mereka butuh sonar, Pak. Mereka butuh sensor-sensor, Pak. Dan hari ini mereka menyampaikan kepada saya, kebutuhan itu nomor satu hari ini,” jelas Ganjar.

Selain laut, kata Ganjar adalah udara. Lebih lanjut, ia pun ingin Prabowo menjelaskan mengenai pembelian pesawat bekas.

“Yang berikutnya tentu udara, kenapa udara? Kami tidak bisa, Pak. Dan saya senang kalau nanti Bapak dalam forum ini menjelaskan ide Bapak untuk membeli pesawat bekas,” ujar Ganjar.

Bagi Ganjar hal itu menjadi penting, karena ketidakrelaan terhadap prajurit. Yang mana, ada pilot yang harus dilatih selama tiga tahun.

“Pak, kalau pilotnya itu mesti dilatih tiga tahun, pesawatnya bekas Pak dan dia harus datang lagi pelatihan lagi Pak dengan risiko yang sangat tinggi, tentu ini sangat berbahaya,” terang Ganjar.

Oleh karenanya, Ganjar menginginkan industri dalam negeri jadi prioritas.

“Maka peningkatan itu Pak di awal saya sampaikan kenapa pertumbuhan harus tinggi, kenapa industri dalam negeri menjadi prioritas, bahkan saya sebut tadi tank dibuat di mana, heli, fregat siber dibuat di mana agar kita bisa konsisten dalam perencanaan pembangunan,” ucap Ganjar.

“Termasuk ketika kita membuat kapal selam yang sudah dimulai dari PT PAL, yang kerja sama kalau tidak salah Bapak batalkan dengan Korea Selatan. Tolong pak, kalau saya keliru ini kesempatan Bapak untuk menjelaskan,” imbuhnya.

Debat Capres 2024: Prabowo Jelaskan soal Pembelian Pesawat Bekas

Prabowo pun menjelaskan perihal dirinya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) yang membeli pesawat bekas.

“Jadi, alat perang itu usianya kurang lebih 25 sampai 30 tahun. Pesawat terbang, kapal perang, dan sebagainya. Jadi bukan soal bekas dan tidak bekas, tapi usia pakai ya, kemudaan, jadi pesawat umpamanya Pesawat Mirage 2005 yang ada di Qatar yang rencananya kita ingin akuisisi, itu usia pakainya masih 15 tahun Pak,” tutur Prabowo.

Prabowo mengatakan bahwa pesawat tersebut memiliki teknologi yang canggih, di mana arah ke depannya memang ingin lebih canggih.

Mengapa tak beli pesawat baru? Pembelian pesawat baru menurut capres nomor urut 2 ini harus menunggu waktu yang lama, yakni tiga tahun.

“Kalau kita beli baru datangnya Pak, baru 3 tahun dan operasionalnya itu baru 7 tahun Pak. Nah sementara 3 sampai 7 tahun ini, kita perlu kemampuan, itu maksudnya latar belakang jadi saya kira itu yang bisa saya jelaskan,” tandasnya.***

Penulis: Annisaa Rahmah

Respon (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses